Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Senin, 09 Maret 2015

Masih Terpuruk, Rupiah Sentuh Level 13.050

Rifan Financindo Berjangka - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal pekan ini makin terpuruk. Pada awal perdagangan di pasar spot, rupiah dibuka pada level 12.994 atau melemah 18 poin dibanding penutupan akhir pekan lalu di posisi 12.976.

Hingga pukul 09.04 WIB, seperti dikutip dari data Bloomberg, mata uang garuda melorot ke posisi Rp 13.050 per dollar AS.

Rupiah Senin (9/3/2015) ini, kembali diuji kekuatannya pada perdagangan. Akhir pekan lalu Indeks dollar AS naik tipis setelah tingkat pengangguran dan pertambahan tenaga kerja non-pertanian diumumkan membaik. Hal itu kembali membangkitkan harapan kenaikan suku bunga the Fed di tahun ini.

Berita positif datang dari Tiongkok dengan surplus perdagangan yang naik. Negosiasi antara Yunani dan Uni Eropa akan dimulai kembali menjelang jadwal pembayaran bunga utang Yunani.   Meski indeks dollar AS terus naik, rupiah menguat tipis hingga Jumat (6/3/2015) sore pekan lalu.

Dampak positif diluncurkannya QE oleh ECB sepertinya mengungguli dampak negatif penguatan dollar AS di pasar global.

Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, cadangan devisa yang naik menunjukkan aliran dana asing yang deras ke Indonesia serta keengganan BI melakukan intervensi terhadap pelemahan rupiah. Rupiah diperkirakan kembali menguat hari ini.

Sumber : Kompas

Tidak ada komentar :

Posting Komentar