Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Senin, 16 Juni 2014

BRI Salah Satu Calon Pembeli Bank Mutiara

JAKARTA, KOMPAS.com - Keinginan Bank Rakyat Indonesia (BRI) memboyong pulang Bank Mutiara tinggal beberapa langkah lagi. Sebab, bank dengan predikat laba terbesar di Tanah Air ini dinyatakan lolos tahap penilaian harga penawaran awal.

Achmad Baiquni, Direktur Keuangan BRI mengungkapkan, pihaknya telah menerima surat elektronik (email) pemberitahuan tentang hasil penilaian LPS terhadap proposal penawaran yang diajukan BRI untuk membeli Mutiara. Dus, BRI kini masuk ke tahap selanjutnya yakni tahap uji tuntas atawa due diligence.

"Kami akan pakai tim independen konsultan. Penilaian dari luar ada. Hasilnya akan dibahas dalam rapat umum pemegang saham (RUPS)," ujar Baiquni kepada KONTAN, Jumat (13/6/2014). Baiquni menjelaskan, dalam proses uji tuntas itu, BRI akan memeriksa jeroan Mutiara dari aspek finansial dan hukum.

Baiquni bilang, BRI bakal serius memeriksa Mutiara dalam tahap due diligence. Fokus BRI adalah mencermati aspek legal Mutiara. Salah satu poin yang jadi perhatian BRI adalah status hukum debitur nakal Mutiara.

"Jika utang debitur nakal masih tercatat sebagai aset, maka itu bisa mengurangi penawaran. Harga penawaran kami bisa bertambah atau berkurang saat due diligence," ujar BRI. Catatan saja, BRI menyiapkan dana akuisisi Rp 3 triliun untuk tahun ini.

Nah, dari segi bisnis, BRI tidak begitu ambil pusing saat melakukan uji tuntas. Baiquni menilai, efek akuisisi Mutiara terhadap kinerja BRI tidak akan signifikan. Namun, core business Mutiara dinilai bisa melengkapi core business BRI. "Mutiara kuat di valas atau forex. Itu bagus untuk menunjang kinerja BRI karena selama ini belum terlalu digarap BRI," jelas Baiquni.

BRI tidak sendirian meminang Mutiara. Poltak L. Tobing, Ahli Kebijakan Strategis dan Penanganan Bank LPS mengatakan, ada tujuh calon investor lolos ke tahap due dilligence, menyusut dari 10 investor di tahap sebelumnya. Tujuh calon investor berasal dari Hongkong, Malaysia, Singapura, Jepang dan dua investor lokal, termasuk BRI. Tahap uji tuntas akan berlangsung mulai 23 Juni. (Dea Chadiza Syafina, Issa Almawadi)

Tidak ada komentar :

Posting Komentar