Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Rabu, 08 Juli 2015

Ibu Menyusui Sebaiknya Berhenti Puasa jika ASI Berkurang

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA -  Bulan Ramadhan adalah bulan yang selalu dinanti oleh semua umat Muslim untuk menjalankan ibadah puasa bersama. Meski ibu menyusui diperbolehkan untuk tidak berpuasa dan menggantinya dengan hari lain dan membayar fidiah, banyak ibu menyusui yang tetap ingin dan bersemangat turut menjalankan ibadah puasa. Sebenarnya boleh saja, tetapi ada beberapa kondisi yang sebaiknya ibu menyusui tidak berpuasa atau membatalkan puasanya.


“Kalau masih dalam masa menyusui ASI eksklusif 6 bulan pertama, sebaiknya tidak ikut puasa. Karena, selama enam bulan pertama kan asupan bayi hanya ASI. Jadi, jangan sampai produksi ASI terhambat karena berpuasa. Puasa kan berarti ibu tidak minum selama 12 jam lebih, padahal minum air adalah salah satu modal untuk melancarkan produksi ASI,” kata Dr Sandra Fikawati, MPH, penulis buku Gizi Ibu dan Bayi.

Menurut Dr Fika yang juga pengajar Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), kondisi tubuh juga memengaruhi kelancaran produksi ASI. Ibu menyusui tidak boleh terlalu lelah, tidak boleh stres, dan usahakan tidur cukup.


“ASI paling banyak diproduksi pada malam hari. Nah, kalau puasa, berarti ibu menyusui harus memotong waktu tidur untuk bangun sahur. Selesai sahur, bayinya bangun, dan setelah itu ibu menyusui takkan tidur lagi. Inilah yang bisa membuat produksi ASI berkurang,” ujarnya kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.


Dr Fika menambahkan, saat ibu menyusui berpuasa, sebaiknya langsung berbuka atau menghentikan puasanya ketika merasakan produksi ASI-nya berkurang. Ini bisa dilihat dari jumlah ASI yang diperah dan dari kepuasan bayi saat menyusu. Jika sudah menyusu cukup lama, tetapi bayi masih belum mau melepaskannya atau bahkan rewel, bisa jadi bayi belum kenyang karena jumlah ASI yang keluar berkurang.

Sumber : kompas

Tidak ada komentar :

Posting Komentar