Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Jumat, 24 Juli 2015

Dollar Kembali Runtuhkan Harga Minyak, Terendah Sejak Maret

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Pada penutupan perdagangan Jumat dini hari tadi harga minyak mentah masih melanjutkan trend bearish (24/7). Harga komoditas tersebut terdesak mundur dan mencapai posisi paling rendah sejak bulan Maret. Malam tadi dollar mengalami peningkatan sehingga permintaan terhadap komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang ini berkurang jauh. Kekhawatiran mengenai pembengkakan pasokan minyak mentah global juga turut menjadi pendorong turunnya harga.

Dollar mengalami rebound setelah sempat mengalami pergerakan melemah. Harga minyak mentah sempat mengalami kenaikan karena dollar sempat melemah terhadap euro. Berkurangnya kekhawatiran mengenai kondisi Yunani telah meningkatkan minat para investor terhadap investasi euro.

Akan tetapi dollar bergerak menguat setelah laporan dari sektor tenaga kerja di Negeri Paman Sam menunjukkan bahwa klaim pengangguran minggu lalu mengalami penurunan. Membaiknya sektor tenaga kerja meningkatkan harapan bahwa Fed akan mulai menaikkan suku bunga acuan di tahun ini. Kondisi tersebut membuat dollar bergerak menguat.

Di akhir perdagangan Jumat dini hari harga minyak mentah WTI untuk kontrak pengiriman bulan September yang merupakan kontrak paling aktif saat ini mengalami penutupan pada posisi 48,45 dollar per barel. Harga minyak mentah tersebut bukukan penurunan sebesar 74 sen atau setara dengan 1,5 persen. Posisi penutupan tersebut merupakan yang paling rendah sejak tanggal 31 Maret lalu.

Sementara itu harga minyak mentah Brent juga tampak mengalami penurunan. Harga minyak mentah Brent untuk kontrak September mengalami penurunan sebesar 90 sen dan ditutup pada posisi 55,25 dollar per barel.

Pada perdagangan pagi ini harga minyak mentah terpantau masih bergerak terbatas. Harga saat ini dan sedang diperdagangkan pada posisi 48,69 dollar per barel.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini di sesi Asia berpotensi mengalami pelemahan lanjutan. Saat ini indikator teknikal masih menunjukkan pola bearish yang kuat. Meskipun sudah berada dalam kondisi jenuh jual tetapi belum ada sinyal yang mengisyaratkan bahwa harga akan bergerak rebound.

Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI diperkirakan akan mengalami resistance di level 50,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 52,00 dollar. Jika terjadi pergerakan yang makin melemah harga akan menemui support pada posisi 47,00 dollar dan 45,00 dollar.

Sumber : vibiznews.com

Tidak ada komentar :

Posting Komentar