Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Senin, 01 Desember 2014

ASII Pangkas Belanja Modal Tahun Ini

Rifan Financindo Berjangka  - PT Astra International Tbk (ASII) terlihat konservatif di seluruh lini bisnisnya. Hal ini tercermin dari realisasi belanja modal perseroan.


Head of Investor Relations Astra International, Tira Ardianti mengatakan, hingga Kuartal III 2014, ASII baru menyerap belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 9,6 triliun dari target belanja modal akhir tahun sebesar Rp 16 triliun.

Karena itulah, Tira tak yakin ASII akan menyerap belanja modal seluruhnya. Pasalnya, beberapa bisnis ASII seperti bisnis alat berat juga tengah mengalami perlambatan.

Dalam dua tahun terakhir ASII juga tak menghabiskan seluruh anggaran modal. Perseroan hanya menyerap capex sebesar Rp 11,9 triliun pada tahun 2013. Sehingga, pada tahun ini, ASII diperkirakan hanya menyerap belanja modal sebesar Rp 12 triliun.

Belanja modal tahun ini lebih banyak dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur, seperti penyelesaian jalan tol Mojokerto-Kertosono. Sementara sebesar 24 persen dipakai untuk mengembangkan bisnis otomotif. "Jadi belanja modal akan dialihkan ke tahun depan," jelasnya, akhir pekan lalu.

Informasi saja, belum lama ini ASII resmi mengoperasikan ruas tol Mojokerto-Kertosono. Ruas ini dibagi menjadi empat seksi. Per akhir September 2014, lahan yang telah dibebaskan untuk seksi II sekitar 82,53 persen dan yang sudah dalam tahap pembangunan sekitar 47,5 persen.

Sementara, untuk seksi III dan IV masing-masing lahan yang telah dibebaskan sekitar 86,75 persen dan 79,41 persen. Adapun, proses konstruksi di seksi III baru sekitar 7,7 persen. ASII mengestimasi, pembangunan ruas tol sepanjang 40,5 km ini menghabiskan biaya sekitar 350 juta dollar AS.

Sumber : Kompas

Tidak ada komentar :

Posting Komentar