Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Rabu, 22 Oktober 2014

Bos Total Meninggal setelah Pesawat Menabrak Truk dengan Pengemudi Mabuk

Rifan Financindo Berjangka - CEO Total Christophe de Margerie, meninggal dalam sebuah kecelakaan, setelah pesawatnya menabrak mobil penyapu salju di sebuah bandara di Moskow, Rusia, Selasa 921/10/2014).

Total, yang merupakan salah satu perusahaan migas raksasa di dunia, telah mengonfirmasi kematian Margerie. Sementara itu, pihak investigator Rusia menyebutkan pengemudi truk penyapu salju sedang mabuk saat menjalankan kendaraan tersebut, di samping juga pihak pengatur lalu lintas udara dinyatakan bersalah.


Terkait dengan kematian Margerie (63 tahun) saham Total longsor hingga 2 pada awal perdagangan di bursa Paris.

Margerie, yang dikenal dengan sebutan "Si Kumis Besar" cukup dihormati di kalangan pebisnis migas global, karena kepiawaiannya Total untuk terus berekspansi di seluruh dunia. Namun di sisi lain, dia juga dikenal sebagai tokoh yang kontroversial saat memimpin perusahaan migas tersebut, yang salah satunya skandal di PBB yakni "minyak untuk pangan".

Beberapa jam sebelum kejadian, De Margerie baru saja bertemu PM Rusia Dmitry Medvedev di luar Moskow untuk mendiskusikan masuknya investasi asing ke Negara Beruang Merah itu, meskipun Rusia sedang menghadapi sanksi dari negara-negara barat terkait konflik politik di Ukraina.

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin menggambarkan De Margerie sebagai, "Seorang teman sejati bagi negara kami. Kami akan selalu mengingatnya sebagai teman yang hangat," kata Putin.

Dari Perancis, Presiden Francois Hollande menyatakan kekagetannya. Dia mengaku sangat sedih dengan tragedi yang menimpa bos Total itu.

Sumber : Kompas

Tidak ada komentar :

Posting Komentar