NEW YORK, KOMPAS.com —
Harga kontrak emas dunia masih terus melorot Senin (2/6/2014) waktu New
York. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 13.43 waktu
New York, harga kontrak emas untuk pengantaran Agustus turun 0,2 persen
menjadi 1.224 dollar AS per troy ounce. Pada transaksi sebelumnya, harga
kontrak emas yang sama sempat menyentuh level 1.241,10 dollar AS per
troy ounce. Ini merupakan level kontrak teraktif sejak 3 Februari lalu.
Penurunan
harga emas terjadi seiring pergerakan positif pasar saham global.
Kondisi itu memangkas tingkat permintaan investasi alternatif seperti
halnya emas.
Seperti yang diberitakan, indeks MSCI All COuntry
World Index mendaki ke level tertinggi sejak November 2007. Salah satu
faktor pendukungnya antara lain kenaikan indeks manufaktur China yang
mencatatkan pertumbuhan tercepat dalam lima bulan terakhir. Sementara
itu, indeks Standard & Poor's 500 mencatatkan reli ke rekor
tertinggi sepanjang sejarah.
Sebaliknya, harga emas menyentuh
level harga terendah dalam 17 pekan terakhir. Faktor penurunan harga
emas sebagian besar disebabkan oleh meredanya ketegangan di kawasan
Eropa Timur. Pada 30 Mei lalu, pasukan militer Rusia sudah menarik
mundur pasukannya dari perbatasan wilayah dengan Ukraina.
"Pelaku pasar tidak melihat alasan pembelian emas saat ini. Safe haven premium benar-benar ditinggalkan investor," ujar Tom Power, senior market strategist RJO Futures di Chicago. (Barratut Taqiyyah)
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar