PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Minyak berjangka naik pada penutupan Rabu, dengan patokan AS
membukukan penutupan tertinggi hampir 11 bulan, dikarenakan minyak
mentah menemukan dukungan dari gangguan pasokan melanjutkan, data impor
Tiongkok, dan penurunan persediaan minyak mentah.
Di New York Mercantile Exchange, minyak mentah West Texas
Intermediate untuk pengiriman Juli naik 87 sen atau 1,7% untuk menetap
di $ 51,23, yang merupakan penutupan tertinggi untuk kontrak dekat sejak
15 Juli. Brent untuk kontrak bulan Agustus naik $ 1,07 atau 2,1%
menjadi berakhir pada $ 52,51 per barel di London ICE Futures exchange,
penutupan tertinggi sejak Oktober.
Berjangka mulai meningkat pada tindakan awal oleh laporan serangan
lain pada fasilitas minyak di Nigeria. Harga juga didukung oleh data
dari kelompok industri perdagangan, American Petroleum Institute, yang,
menurut sumber pada hari Selasa mengatakan persediaan minyak mentah AS
telah turun 3,6 juta barel.
Minyak tetap tinggi setelah laporan persediaan mingguan dari
Administrasi Informasi Energi mengatakan stok minyak mentah turun 3,2
juta barel.
sumber : financeroll.co.id
Tidak ada komentar :
Posting Komentar