Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Senin, 29 Februari 2016

Emas, Juara Investasi 2016



PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Emas kembali mendominasi perdagangan sepanjang 2016 ini. Bisa jadi, tahun ini akan menjadi catatan kinerja emas yang terbaik dibandingkan aset investasi lainnya. Bagaimana tidak, hingga kini, emas telah mengalami kenaikan harga sebesar 15%, mengalahkan imbal hasil obligasi, mata uang dan indek saham utama dinegara-negara berkembang dan maju sekalipun. Emas memang mencatat sejarah besarnya di tahun ini, dari komoditi yang dijauhi sedemikian hebatnya dimusim panas lalu, kini perlahan dan pasti banyak dibeli kembali.


Hal yang membuat emas begitu cemerlang di tahun ini adalah gejolak yang terjadi di pasar saham dan uang, yang membuat emas sebagai tujuan pengaman investasi mengemuka. Para spekulan telah menaikkan posisi beli mereka atas emas dalam jumlah yang paling besar di tahun ini. Indikasinya, Saham-saham Emas, SPDR yang merupakan ETF emas batangan terbesar dunia mencapai $4,5 milyar ditahun 2016 ini. Menurut Bloomberg, ini merupakan ETF paling besar di AS. Kondisi saat ini memang berbalik dari masa beberapa bulan lalu, dimana para investor ramai-ramai melakukan aksi jual sedemikian rupa, sehingga tercatat dibulan Desember kemarin harganya berada pada posisi paling murah sepanjang lima tahun terakhir ini.

Harga emas dalam perdagangan komoditi berjangka naik sebesar 9,3% sejak akhir Januari ke harga $1.220,40 per ons. Catatan kinerja bulan Februari ini bersiap akan menjadi yang paling baik kenaikannya sejak Februari 1979. Sebagai perbandingan, tahun ini saja kenaikan imbal hasil obligasi AS hanya naik 2,9%, Indek MSCI Dunia, turun 6,5 persen. Yen Jepang yang merupakan mata uang terbaik ditahun ini, hanya mencatat kinerja kenaikan sebesar 5,5% atas Dolar AS.


sumber : financeroll.co.id

Tidak ada komentar :

Posting Komentar