Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Kamis, 07 Januari 2016

Penjualan iPhone Lesu, Saham Apple Lemas


PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Saham Apple turun ke bawah USD 100 per lembar pada perdagangan Rabu di pasar saham Amerika Serikat (AS), untuk pertama kalinya dalam 5 bulan terakhir. Ini dipicu oleh melambatnya proses pengapalan untuk iPhone 6S dan 6S Plus, atau berarti ada perlambatan penjualan.

Kemarin, saham Apple menyentuh titik terendah di USD 99,87 per lembar, tingkat terendahnya sejak 24 Agustus 2015. Saat itu, saham Apple menyentuh USD 92 per lembar.

Dilansir dari Reuters, Kamis (7/1/2016), pada penutupan perdagangan Rabu, saham Apple turun 2% dan berada di posisi USD 100,7 per lembar. Turunnya saham Apple dipicu oleh prediksi sejumlah analis, yang memperkirakan penjualan iPhone, yang menjadi andalan Apple, akan turun tahun ini.

Penjualan iPhone selama ini menjadi penyumbang terbesar untuk pendapatan dan laba Apple. Laporan perlambatan penjualan iPhone telah menekan saham Apple turun 20% dalam 6 bulan terakhir.

Kondisi perlambatan ini telah mempengaruhi pemasok produk Apple di Asia. Contoh saja Foxconn, yang berencana memangkas jam kerja para pegawainya. Foxconn merupakan perakit iPhone dengan ratusan ribu pegawai. Biasanya, perusahaan ini menawarkan insentif lembur hingga 3 kali lipat menjelang Tahun Baru China.

sumber : inet.detik.com

Tidak ada komentar :

Posting Komentar