Financeroll – Pergerakan
nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta Rabu pagi
hingga siang, bergerak melemah sebesar dua poin menjadi Rp 11.965
dibandingkan posisi sebelumnya Rp 11.963 per dolar AS. Minimnya
sentimen dari dalam negeri membuat pelaku pasar uang mengambil posisi
’wait and see’. Saat ini pelaku pasar menantikan realisasi kebijakan
pemerintahan baru dalam mendorong pembangunan infrastruktur dan kenaikan
bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, kondisi itu membuat pergerakan
rupiah mendatar.
Home



