Harga Live: Emas (XAUUSD) | Hang Seng | Nikkei 225 | Brent Oil (BCOUSD)

Selasa, 15 November 2022

PT Rifan Financindo - The Fed Diprediksi Bakal Turunkan Suku Bunga, Harga Emas Dunia Memelesat

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas dunia kembali mencatatkan kinerja cemerlang dalam sepekan ini sebesar 5,38 persen. Adapun penguatan itu terjadi di tengah kabar The Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat (AS) akan menurunkan suku bunga acuan di akhir tahun. Analis OCBC FX Christopher Wong mengatakan inflasi AS yang melandai pada Oktober membuat pasar optimistis The Fed akan melonggarkan kebijakan dalam waktu dekat.

Pasar berharap The Fed akan melonggarkan kebijakan pada Desember. Ini akan menopang pemulihan harga emas," ujar Christopher, Selasa. Menurutnya, performa gemilang emas dunia dalam sepekan terakhir sangat luar biasa, yaitu menguat 0,91 persen ke USD 1.770,69 per troy ons. Meskipun demikian, harga emas masih terbilang anjlok 3,16 persen dalam setahun. Namun, melesat 8,2 persen per bulan.

Selain itu, melesatnya emas dunia juga dipengaruhi menurunnya inflasi AS, yakni 0,4 persen secara month-to-month (mtm) dan 7,7 persen secara year-on-year (yoy). "Emas menghadapi tekanan yang sangat berat dalam beberapa bulan terakhir. Kini siap merangkak naik," ungkap Christopher.

Namun, kebijakan ketat The Fed yang dimulai sejak pertengahan Maret membuat emas tidak bisa mempertahankan kejayaannya. Harga emas terus melandai hingga menyentuh level USD 1.620 per troy ons pada September 2022 dan mulai membaik pada November. "Harga emas hanya tinggal menunggu waktu untuk bisa menembus USD 1.800 per troy on," tegas Christopher - PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : jpnn.com

Tidak ada komentar :

Posting Komentar