KOMPAS.com - Beberapa dekade lalu para ilmuwan
menemukan bahwa ternyata menambahkan fluor ke dalam air minum dan pasta
gigi bisa mengurangi risiko gigi berlubang. Sayangnya, kebiasaan
berkumur berulang kali membuat efektivitas fluor berkurang.
Saat
ini hampir semua pasta gigi sudah mengandung fluor atau fluoride. Agar
fluor ini bisa menempel pada struktur gigi, sebaiknya kita tidak perlu
berkumur berulang-ulang setelah menyikat gigi. Bahkan, idealnya kita tak
perlu berkumur.
"Sudah ada penelitian ilmiah yang menunjukkan
bahwa berkumur satu kali ternyata tak terlalu berbeda dengan yang tidak
berkumur dalam hal membuat fluoride tetap bertahan pada gigi," kata
drg.Anton Rahadrdjo dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia
saat ditemui di sela pemberian edukasi kesehatan gigi di Kecamatan
Suela, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (23/6/14).
Anton
mengatakan, sebenarnya lebih baik lagi jika kita tak perlu berkumur
karena itu akan membuat fluor terbuang. "Idealnya memang begitu, tetapi
kita sudah terbiasa untuk berkumur jadi agak susah kalau mengajarkan
untuk tidak berkumur," katanya.
Kamis, 26 Juni 2014
Media Jerman Soroti Baju Ahmad Dhani yang Mirip Seragam Pemimpin Nazi
JAKARTA, KOMPAS.com — Media online berbahasa Jerman, Spiegel,
menyoroti pemunculan simbol-simbol yang menyerupai identitas Nazi dalam
perhelatan politik Indonesia. Salah satu sorotan tersebut tertuju
kepada pakaian yang dikenakan oleh musisi Ahmad Dhani dalam video lagu
dukungan untuk pasangan calon presiden-wakil presiden Prabowo
Subianto-Hatta Rajasa.
Dhani tampil bersama tiga finalis Indonesia Idol, membawakan lagu modifikasi dari "We Will Rock You" milik Queen. Lagu modifikasi tersebut diberi judul "Prabowo-Hatta: We Will Rock You". Dalam video lagu itu, Dhani mengenakan mantel hitam, dengan dua kantong di dada, tanda pangkat, dan emblem di kerah.
Dhani tampil bersama tiga finalis Indonesia Idol, membawakan lagu modifikasi dari "We Will Rock You" milik Queen. Lagu modifikasi tersebut diberi judul "Prabowo-Hatta: We Will Rock You". Dalam video lagu itu, Dhani mengenakan mantel hitam, dengan dua kantong di dada, tanda pangkat, dan emblem di kerah.
Rupiah Diproyeksikan Bisa Bertahan dari Penurunan Lebih Dalam
JAKARTA, KOMPAS.com
- Rupiah diperkirakan kembali berupaya bertahan dari tekanan pelemahan
akibat sentimen domestik, Kamis (26/6/2014). Penurunan indeks dollar AS
diproyeksikan dapat menahan pelemahan rupiah lebih dalam.
Angka produk domestik bruto Amerika Serikat pada triwulan I tahun ini kembali direvisi lebih buruk sehingga dollar index terpangkas 0,14 persen. Dengan revisi tersebut, jalan untuk mencapai target PDB 2 persen di 2014 akan semakin sulit.
Angka produk domestik bruto Amerika Serikat pada triwulan I tahun ini kembali direvisi lebih buruk sehingga dollar index terpangkas 0,14 persen. Dengan revisi tersebut, jalan untuk mencapai target PDB 2 persen di 2014 akan semakin sulit.
Koreksi Lanjutan IHSG Masih Terbuka
JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali diuji kekuatannya menghadapi tekanan pelemahan, Kamis (26/6/2014). Indeks bisa terkoreksi lebih lanjut di tengah minimnya perdagangan.
Pasar saham AS berbalik arah menguat, seiring keyakinan akan pemulihan ekonomi Paman Sam. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Average sebesar 0,29 persen dan indeks S&P500 sebesar 0,49 persen.
Rabu, 25 Juni 2014
Alasan Suarez Gigit Chiellini
NATAL, KOMPAS.com - Penyerang Uruguay Luis Suarez
mengatakan, tindakannya menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini, pada
laga Grup D, di Estadio Das Dunas, Natal, Selasa (24/6/2014), merupakan
reaksi terhadap tindakan Chiellini membenturkan bahunya ke Suarez.
"Ada hanyalah beberapa hal yang terjadi di lapangan. Hanya ada kami (Suarez dan Chiellini) di arena itu dan ia menabrakku dengan bahunya dan itu kenapa mataku menjadi seperti ini," ujar Suarez.
"Ini adalah kejadian yang terjadi di lapangan dan Anda seharusnya tak membesar-besarkannya," lanjutnya.
"Ada hanyalah beberapa hal yang terjadi di lapangan. Hanya ada kami (Suarez dan Chiellini) di arena itu dan ia menabrakku dengan bahunya dan itu kenapa mataku menjadi seperti ini," ujar Suarez.
"Ini adalah kejadian yang terjadi di lapangan dan Anda seharusnya tak membesar-besarkannya," lanjutnya.
Rupiah Masih Pengaruhi Pergerakan IHSG
JAKARTA, KOMPAS.com
- Nilai tukar rupiah masih akan menjadi sentimen bagi pergerakan Indeks
Harga Saham Gabungan (IHSG). Pada perdagangan Rabu (25/6/2014), indeks
diproyeksikan kembali bergerak variatif dalam rentang tipis.
Pasar saham AS kembali melemah, seiring kekhawatiran terhadap konflik di Irak dan melambatnya data ekonomi Paman Sam. Koreksi dialami indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,70 persen dan indeks S&P500 sebesar 0,64 persen.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh data ekonomi AS dan Eropa yang melambat. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,41 persen dan KOSPI Composite di Korea Selatan yang turun 0,12 persen. Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas bergerak variatif.
Pasar saham AS kembali melemah, seiring kekhawatiran terhadap konflik di Irak dan melambatnya data ekonomi Paman Sam. Koreksi dialami indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,70 persen dan indeks S&P500 sebesar 0,64 persen.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh data ekonomi AS dan Eropa yang melambat. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,41 persen dan KOSPI Composite di Korea Selatan yang turun 0,12 persen. Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas bergerak variatif.
Siap-siap, Rupiah Memasuki Level Rp 12.000 Per Dollar AS
JAKARTA, KOMPAS.com —
Rupiah "terkapar" menghadapi keperkasaan dollar Amerika Serikat (AS).
Di pasar spot, Selasa (24/6/2014), rupiah melemah 0,03 persen dari hari
sebelumnya ke Rp 11.989. Versi kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah
juga terdepresiasi 0,24 persen dan tutup di Rp 12.000.
Seorang tresuri di Singapura mengatakan, permintaan dollar AS dari dalam negeri dan luar negeri meningkat. Itu pula yang membuat rupiah kian "loyo". "Setengah tahun terakhir banyak dollar masuk karena asing menyerbu sertifikat BI, obligasi negara, dan obligasi swasta," kata tresuri yang enggan disebutkan namanya itu kepada Kontan.
Surat berharga itu segera jatuh tempo. Di sisi lain, suplai dollar AS di luar negeri dalam non-delivery forward berkurang. "Asing ingin beli kembali dollar karena surat berharga mereka jatuh tempo. Saya perkirakan, di Juli nanti, ada permintaan antara 1,5 miliar dollar AS hingga 2 miliar dollar AS. Kini mereka mulai mencicil mencari dollar," katanya.
Seorang tresuri di Singapura mengatakan, permintaan dollar AS dari dalam negeri dan luar negeri meningkat. Itu pula yang membuat rupiah kian "loyo". "Setengah tahun terakhir banyak dollar masuk karena asing menyerbu sertifikat BI, obligasi negara, dan obligasi swasta," kata tresuri yang enggan disebutkan namanya itu kepada Kontan.
Surat berharga itu segera jatuh tempo. Di sisi lain, suplai dollar AS di luar negeri dalam non-delivery forward berkurang. "Asing ingin beli kembali dollar karena surat berharga mereka jatuh tempo. Saya perkirakan, di Juli nanti, ada permintaan antara 1,5 miliar dollar AS hingga 2 miliar dollar AS. Kini mereka mulai mencicil mencari dollar," katanya.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)