Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Kamis, 08 September 2022

Rifan Financindo - Emas Stabil Di Atas $1.700 Saat Dolar Koreksi Jelang Rapat Moneter ECB

RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas stabil di atas $1.700 pada hari Kamis saat jeda reli dolar baru-baru ini mengurangi beberapa tekanan dari harga emas, dengan fokus kini beralih pada rapat kebijakan European Central Bank (ECB) mendatang untuk mendapat petunjuk lebih lanjut.

Harga emas spot sebagian besar tidak berubah di sekitar $1,727.10 pukul 10.16 WIB, setelah naik hampir 1% pada hari Rabu. Harga emas berjangka sedikit naik di $1.728,65/oz dan juga naik hampir 1% di sesi sebelumnya.

Dolar AS turun lebih jauh dari level tertinggi 20 tahun pada hari Kamis dan investor menunggu kenaikan suku bunga oleh ECB kemudian. Bank sentral diperkirakan akan mengubah suku bunga menjadi positif untuk pertama kalinya dalam 11 tahun dengan kenaikan 50 basis poin, saat berusaha untuk memerangi naiknya inflasi dan euro melemah.

Kenaikan suku bunga diharapkan akan mendukung euro dan mengambil lebih banyak dorongan dari dolar - sebuah langkah yang bisa positif untuk harga emas.

“Reli dolar AS sepertinya ada dalam batasnya sampai keputusan suku bunga ECB dan itu adalah berita yang disambut baik untuk emas. Emas bertahan di level $1700 dan itu mungkin akan diuji… Emas masih rentan terhadap aksi jual besar-besaran lainnya,” tulis analis OANDA dalam catatan.

Penguatan dolar dan imbal hasil Treasury AS sangat membebani harga emas selama sebulan terakhir, karena data ekonomi AS yang kuat dan sinyal hawkish dari Federal Reserve mendorong ekspektasi kenaikan suku bunga yang lebih besar oleh bank sentral. Harga emas telah jatuh dari level tertinggi 2022 saat The Fed mulai menaikkan suku bunga tahun ini.

Hal tersebut telah membuat pengembalian emas jauh di belakang inflasi dan mempertanyakan kelangsungan hidup logam kuning sebagai lindung nilai inflasi.

Di antara logam industri, harga tembaga tenang setelah jatuh di sesi sebelumnya, di tengah meningkatnya kekhawatiran atas melambatnya aktivitas negara importir utama China.

Meski data perdagangan China menunjukkan negara itu terus meningkatkan impor tembaga pada Agustus, investor tetap khawatir bahwa tren ini dapat berbalik karena aktivitas ekonomi semakin memburuk.

Neraca perdagangan China keseluruhan jauh di bawah ekspektasi pada bulan Agustus, diganggu oleh penurunan impor dan ekspor - RIFAN FINANCINDO

Sumber : investing.com

Tidak ada komentar :

Posting Komentar