Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Rabu, 13 Desember 2023

PT Rifan Financindo Berjangka - EUR/USD Turun Setelah Keluarnya CPI AS

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - EUR/USD pada jam perdagangan sesi AS hari Selasa berbalik turun ke sekitar 1.0795 dengan naiknya yields obligasi treasury AS setelah keluarnya data inflasi, Consumer Price Index (CPI), AS yang sesuai  dengan yang telah diperkirakan.

Angka inflasi, Consumer Price Index (CPI), AS tetap datar pada bulan November. Bureau of Labor Statistics (BLS) AS, melaporkan bahwa inflasi AS sebagaimana dengan yang diukur dalam Consumer Price Index (CPI) pada bulan November, turun 3.1% secara basis tahunan. Angka ini menyusul angka bulan Oktober sebesar 3.2% dan muncul sesuai dengan yang diperkirakan pasar.

Angka inflasi inti tahunan, yang mengeluarkan harga energi dan makanan yang volatile, stabil di 4% sesuai dengan yang diperkirakan. Secara basis bulanan, CPI dan CPI inti naik 0.1% dan 0.3% masing – masing.

Angka inflasi, CPI, yang keluar ini gagal memberikan klarifikasi terhadap jalan kebijakan moneter the Fed sehingga membuat partisipan pasar harus bergantung kepada hasil pertemuan kebijakan moneter FOMC the Fed selama dua hari.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di 1.0750 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0700 dan kemudian 1.0660. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0819  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0850 dan kemudian 1.0880 - PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Sumber : vibiznews

Selasa, 12 Desember 2023

PT Rifan Financindo - Emas Tertekan Turun Ke Bawah $1,980

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas pada jam perdagangan sesi AS hari Senin, masih berada di bawah tekanan dan turun ke bawah $1,980 di sekitar $1,976 setelah menembus support kunci yang kuat di $2,000. Naiknya yield obligasi treasury AS benchmark 10 tahun lebih dari 1% telah membebani harga emas menjelang event-event kunci dari makro ekonomi pada minggu ini.

Harga emas turun untuk hari kedua pada hari Senin, turun lebih jauh dari ketinggian sepanjang waktu yang berhasil dicapai pada minggu lalu. Emas masih tertekan di bawah batas psikologis $2,000 selama jam perdagangan sesi Eropa dan AS di tengah naiknya dolar AS.

Laporan bulanan pekerjaan AS, Nonfarm Payrolls (NFP), yang lebih kuat daripada yang diperkirakan, yang dirilis pada hari Jumat minggu lalu, telah memaksa para investor untuk menurunkan pertaruhan mereka bahwa the Fed akan segera melonggarkan kebijakan moneternya. Hal ini membuat yield obligasi treasury AS mengalami kenaikan yang mendorong naik indeks dolar AS dan menekan turun harga emas.

Namun, para partisipan pasar masih memperhitungkan dalam harga kemungkinan the Fed akan mulai menurunkan tingkat bunganya pada bulan Maret 2024. Hal ini, bersama dengan resiko geopolitik dan lemahnya ekonomi Cina membuat para trader emas menahan diri untuk melakukan aksi jual besar – besaran. Investor memilih menunggu keputusan dari the Fed di dalam pertemuan kebijakan FOMC pada hari Selasa dan Rabu waktu AS.

Support & Resistance

Support terdekat menunggu di $1,965 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,951 dan kemudian $1,935.

Resistance terdekat menunggu di $1,985 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $2,000 dan kemudian $2,130 - PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : vibiznews

Senin, 11 Desember 2023

PT Rifan - Non Farm Payrolls November AS Naik Melebihi Perkiraan

PT RIFAN BANDUNG - Total pekerjaan non-pertanian (Non Farm Payrolls) AS meningkat sebesar 199.000 pada bulan November, naik melebihi konsensus pasar pada 180.000, dan melebihi angka bulan sebelumnya pada 150.000. Demikian rilis dari Departemen Tenaga Kerja AS pada hari Jumat.

Peningkatan lapangan kerja terjadi di bidang layanan kesehatan dan pemerintahan. Lapangan kerja juga meningkatdi bidang manufaktur, mencerminkan kembalinya pekerja dari pemogokan.

Pekerjaan pada layanan kesehatan menambah 77.000 pekerjaan, di atas rata-rata kenaikan bulanan sebesar 54.000 selama periode yang sama 12 bulan sebelumnya. Selama sebulan, peningkatan lapangan kerja terus berlanjut di layanan kesehatan rawat jalan (+36.000),
rumah sakit (+24.000), dan fasilitas perawatan dan perawatan residensial (+17.000).

Pekerjaan pemerintah meningkat sebesar 49.000, sejalan dengan rata-rata kenaikan bulanan sebesar 55.000 selama 12 bulan sebelumnya. Tren lapangan kerja terus meningkat di pemerintah daerah (+32.000)
dan pemerintah negara bagian (+17.000) selama sebulan.

Lapangan kerja di bidang manufaktur naik sebesar 28.000, mencerminkan peningkatan sebesar 30.000 pada bulan November untuk bidang kendaraan bermotor dan suku cadangnya ketika pekerja kembali dari pemogokan. Pekerjaan di bidang manufaktur telah
menunjukkan sedikit perubahan bersih sepanjang tahun.

Lapangan kerja di bidang rekreasi dan perhotelan terus mengalami tren peningkatan hampir (+40.000) seluruhnya pada pelayanan makanan dan tempat minum. Kenyamanan dan keramahtamahan telah bertambah rata-rata 51.000 pekerjaan per bulan selama 12 bulan sebelumnya.

Tren ketenagakerjaan di bidang bantuan sosial terus meningkat di bulan November (+16.000). Industri telah melakukannya
menambahkan rata-rata 23.000 pekerjaan per bulan selama 12 bulan sebelumnya. Selama sebulan, pekerjaan terus mengalami peningkatan dalam layanan individu dan keluarga (+9.000).

Lapangan kerja di sektor perdagangan ritel turun sebesar 38.000 pada bulan November dan hanya menunjukkan sedikit perubahan selama ini
tahun. Penurunan lapangan kerja di department store (-19.000) dan di bidang furnitur, perabot rumah tangga, pengecer elektronik, dan peralatan (-6.000) selama sebulan.

Lapangan kerja di bidang informasi tidak banyak berubah (+10.000). Gambar bergerak dan suara industri rekaman menambah 17.000 lapangan kerja, sebagian besar mencerminkan penyelesaian perselisihan perburuhan industri. Secara keseluruhan, lapangan kerja di industri informasi telah menurun sebesar 104.000 sejak saat itu
mencapai puncaknya pada November 2022.

Pekerjaan di bidang transportasi dan pergudangan tidak banyak berubah di bulan November (-5.000). Kehilangan pekerjaan
di bidang pergudangan dan penyimpanan (-8.000) sebagian diimbangi oleh peningkatan transportasi udara (+4.000). Pekerjaan di bidang transportasi dan pergudangan telah menurun sebesar 61.000 sejak puncaknya pada bulan Oktober 2022.

Ketenagakerjaan menunjukkan sedikit perubahan selama sebulan di industri besar lainnya, termasuk pertambangan, penggalian, dan ekstraksi minyak dan gas; konstruksi; perdagangan grosir; kegiatan keuangan; layanan profesional dan bisnis; dan layanan lainnya - PT RIFAN

Sumber : vibiznews

Kamis, 07 Desember 2023

Rifan Financindo - Emas Berhasil Naik Ke Atas $2,020

RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas semula tetap tertekan pada jam perdagangan sesi Asia dan Eropa hari Rabu dan diperdagangkan di bawah $2,020 per troy ons. Namun pada jam perdagangan sesi AS hari Rabu, harga emas berhasil bangkit dan naik ke atas $2,020 di sekitar $2,028 per troy ons.

Pasar emas mendapatkan momentum pembelian yang baru setelah pasar tenaga kerja AS kehilangan momentum yang signifikan pada bulan lalu menurut data terbaru dari prosesor payroll sektor swasta ADP.

Pada hari Rabu, ADP mengatakan bahwa pada bulan lalu diciptakan pekerjaan sebanyak 103.000. Data ini meleset secara signifikan dari yang diperkirakan oleh para ekonom sebanyak 130.000. Sementara data employment sektor swasta pada bulan Oktober direvisi turun ke 106.000 pekerjaan, turun sedikit dari perkiraan awal sebanyak 113.000.

Data – data ekonomi AS yang mengecewakan ini membantu mendukung naik harga emas seteah kejatuhan signifikan pada hari Senin.

Emas mengambil keuntungan dari data employment AS terbaru ini karena sesuai dengan meningkatnya ekspektasi bahwa AS sedang mengalami perlambatan ekonomi dan pasar tenaga kerja yang mendingin yang akan memaksa Federal Reserve AS untuk segera memangkas tingkat suku bunganya. Pasar memperkirakan kurang lebih 60% kemungkinan Federal Reserve AS akan memangkas tingkat bunganya pada bulan Maret tahun depan.

Emas sempat kehilangan momentum sejak jam perdagangan sesi Asia karena datangnya kembali permintaan terhadap dolar AS yang menyeret turun harga emas.

Indeks dolar AS berhasil naik dan sempat diperdagangkan di sekitar 104.00. Yields obligasi treasury AS benchmark 10 tahun turun ke 4.16%.

Indeks dolar AS pulih dari penurunan sebulan meskipun yields obligasi treasury AS mengalami penurunan. Data yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan bahwa PMI Jasa bulan Nopember dari ISM melampaui yang diperkirakan dengan kenaikan sebesar 52.7 dari angka sebelumnya sebesar 51.8.

Sementara itu menurut laporan dari Bureau of Labour Statistics AS, JOLTS Job Openings turun 617.000 ke 8.730.000 pada bulan Oktober, angka yang terendah sejak bulan Maret 2021.

Selain itu, gambaran yang suram dari prospek ekonomi Cina menekan optimisme di pasar komoditi dan menciptakan badai bagi harga emas.

Pada awal hari Rabu, Moody menurunkan tingkat kredit “sovereign” Cina dari stabil ke negatip. Agen tingkat kredit ini menyebutkan naiknya resiko dari pertumbuhan dan krisis sektor properti di Cina.

Support & Resistance

Support” terdekat menunggu di $2,009 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $2,000 dan kemudian $1,982.

Resistance” terdekat menunggu di $2,040 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $2,081 dan kemudian $2,100 - RIFAN FINANCINDO BANDUNG

Sumber : vibiznews

Rabu, 06 Desember 2023

PT Rifan Financindo Berjangka - Harga Emas Stabil Di Atas $2.000 Setelah Cetak Rekor Yang Bergejolak

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Harga emas naik tipis di perdagangan Asia pada Selasa, stabil setelah naik ke rekor tertinggi pada awal pekan ini dari ekspektasi Federal Reserve yang kurang dovish dan meningkatnya permintaan safe haven mendukung logam mulia.

Logam mulia mengalami lonjakan yang sangat besar di awal perdagangan hari Senin, di mana harga spot sempat menyentuh level tertinggi sepanjang masa di $2.148,78/oz sebelum jatuh tajam dari puncaknya.

Berbagai faktor mendorong lonjakan tersebut. Yang paling menonjol adalah sinyal less hawkish dari Federal Reserve, yang meningkatkan ekspektasi penurunan suku bunga lebih awal oleh bank sentral.

Permintaan safe haven untuk logam mulia naik setelah serangan terhadap kapal AS di Laut Merah menimbulkan kekhawatiran atas konflik yang lebih luas di Timur Tengah. Sebuah serangan terpisah yang tidak terkait terhadap tambang emas terkenal di Peru juga mendorong beberapa kekhawatiran akan gangguan pasokan di pasar emas.

Namun, meskipun emas turun tajam dari rekor puncaknya, emas masih bertahan di atas level $2.000/oz yang didambakan, mengindikasikan lebih banyak kenaikan masih bisa terjadi. Emas spot naik 0,2% ke $2.032,60/oz, dan emas berjangka untuk penyerahan Februari naik 0,4% menjadi $2.050,35/oz pukul 12.19 WIB - PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Sumber : investing

Senin, 04 Desember 2023

PT Rifan - Fed Terlihat Memangkas Suku Bunga Pada Maret, Tetapi Banyak Sinyal Ekonomi Lanjutan Yang Muncul Minggu Ini

PT RIFAN BANDUNG - Fed Fund futures menunjukkan peluang 97% bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga pada bulan Desember, dan peluang 60% bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin ke kisaran 5% hingga 5,25%, menurut Fedwatch tool dari CME Group. Ini dibanding dengan prediksi traders yang memperkirakan peluang 21% untuk pemangkasan suku bunga di bulan Maret satu minggu yang lalu.

Potensi penurunan suku bunga menjadi pertanda baik untuk emas, mengingat suku bunga yang lebih tinggi mendorong naiknya biaya peluang untuk berinvestasi dalam logam mulia. Gagasan ini telah memukul harga emas selama setahun terakhir karena the Fed mulai menaikkan suku bunga secara agresif.

Namun, pasar masih memiliki banyak sinyal ekonomi yang harus diperhitungkan untuk sementara waktu. Data nonfarm payrolls untuk bulan November - pengukur utama pasar tenaga kerja - akan terbit akhir pekan ini, sementara angka inflasi untuk sisa tahun ini juga akan dirilis dalam beberapa minggu mendatang.

Beberapa aspek dari pasar tenaga kerja tetap kuat, sementara inflasi juga tetap nyaman di atas target tahunan the Fed - sebuah tren yang jika terus berlanjut, akan mengurangi prospek penurunan suku bunga lebih awal.

The Fed akan gelar rapat kebijakan pada pertengahan Desember - PT RIFAN

Sumber : investing

Jumat, 01 Desember 2023

Rifan Financindo Berjangka - Harga Emas Kembali Naik, Raih Bulan Positif Kedua Dalam Prospek Jeda Fed

RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Harga emas kembali naik pada Jumat (01/12) pagi usai kantongi penutupan bulanan positif kedua selama dua bulan terakhir dalam prospek bahwa Federal Reserve akan segera memangkas suku bunga meningkatkan daya tarik emas yang tanpa memberikan imbal hasil.

Mengutip Reuters Jumat (01/12) pagi, indeks dolar mencatat bulan terburuknya dalam setahun, dan Treasury yield 10 tahun mencapai level terendah dua setengah bulan pada sesi Kamis.

Harga emas berjangka naik 0,21% di $2.042,30/oz pukul 07.17 WIB dan harga emas spot naik 0,25% ke $2.041,35/oz menurut data Investing.com. Kedua emas ditutup melonjak 2,2% lebih pada bulan November.

"Emas mungkin sedikit lelah di sini, tetapi emas memiliki perjalanan yang sangat bagus. Pelemahan (harga) seharusnya terbatas di $2.015-$2.020 dan tidak ada kekhawatiran yang akan dirasakan kecuali kita jatuh kembali di bawah $2.000," ungkap Tai Wong, trader logam independen yang berbasis di New York.

Traders telah meningkatkan ekspektasi untuk penurunan suku bunga dari peluang 80% di bulan Mei menjadi peluang satu banding dua di bulan Maret, menurut alat FedWatch CME.

"Kami memperkirakan harga emas akan menembus level tertinggi baru pada paruh pertama tahun 2024 saat kita mendekati pivot Fed dan (dengan) ekonomi yang cenderung melambat," Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities menyatakan.

Traders memperhatikan data yang menunjukkan belanja konsumen AS naik secara moderat pada bulan Oktober, sementara naiknya inflasi tahunan adalah yang terkecil sejak awal 2021. Klaim pengangguran sedikit meningkat.

Fokus akan tertuju komentar dari Ketua Fed Jerome Powell pada hari Jumat.

J.P. Morgan dalam prospek komoditas 2024 menyoroti bahwa di seluruh komoditas, satu-satunya proyeksi struktural bullish yang mereka pegang yaitu emas dan perak - RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Sumber : investing