Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Jumat, 07 Agustus 2015

Harga Emas LLG Menguat Sedikit, Pasar Masih Sideways

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Masih bertahan dalam pola minor sideways, pada akhir perdagangan Jumat dini hari tadi harga emas spot LLG berakhir di zona aman (7/8). Harga logam mulia ditutup naik didukung oleh penurunan nilai tukar dollar AS dan bergerak turunnya bursa saham global. Para pelaku pasar masih menantikan rilis data NFP bulan Juli di Amerika Serikat.

Minyak Mentah Tergelincir

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Minyak mentah berjangka memperpanjang penurunannya pada penutupan sesi Kamis dikarenakan banjir pasokan global, penguatan dolar, dan kekhawatiran tentang perekonomian Tiongkok terus menyebabkan bearish di pasar.

Brent mentah, yang merupakan patokan minyak dunia, turun 7 sen atau 0,1% ke level $ 49,52 per barel di bursa ICE Futures London. Di New York Mercantile Exchange, minyak berjangka West Texas Intermediate turun 49 sen atau 1,1% menjadi ditutup pada $ 44,66 per barel. Bensin Nymex, yang merupakan patokan kontrak bensin, turun untuk sesi kedua berturut-turut. Pada sesi Kamis turun 2,27 sen atau 1,4% menjadi ditutup pada $ 1,6478 per galon.

Data mingguan dari badan Administrasi Informasi Energi AS pada hari Rabu menunjukkan adanya penurunan persediaan minyak mentah AS – yang biasanya merupakan tanda bullish akan permintaan yang kuat – tapi efek positif tersebut dibayangi oleh peningkatan stok bensin dan produk jadi lainnya.
Sementara itu, produksi minyak AS tercatat naik minggu lalu sebanyak 52.000 barel per hari menjadi 9,5 juta barel per hari.

Para investor juga telah berubah lebih bearish dengan para pejabat Iran menyatakan bahwa mereka berniat untuk secepatnya meningkatkan produksi minyak mentah setelah sanksi internasional dicabut menyusul kesepakatan nuklir dengan Teheran.

Pada hari Rabu, Presiden AS Barack Obama memberikan pidato dalam mendukung kesepakatan Iran, yang saat ini sedang ditinjau oleh anggota parlemen AS
 
SUMBER: Financeroll 

Kamis, 06 Agustus 2015

Lewis Hamilton ingin uji coba Motor MotoGP


PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Pebalap Mercedes sekaligus juara dunia bertahan Formula 1, Lewis Hamilton mengaku sangat ingin melakukan uji coba dengan motor MotoGP suatu saat nanti, demikian yang ia nyatakan dalam wawancaranya bersama Mirror.

Bursa Saham AS Naik


PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Bursa saham AS sebagian besar ditutup lebih tinggi pada sesi Rabu, meskipun indeks Dow tidak dapat melepaskan diri dari kinerja yang lemah oleh Disney dan saham energi.

Harga Minyak Global Tergelincir


PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Minyak mentah merosot pada penutupan sesi Rabu dan patokan harga AS turun ke level terendah sejak bulan Maret setelah penurunan lebih besar dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah AS dibayangi oleh kenaikan dalam persediaan produk minyak.

Rabu, 05 Agustus 2015

Film 'ANGRY BIRDS' disebut lucu, cerdas, dan benar-benar indah


PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Siapa yang tak tahu game Angry Birds? Pasti sudah banyak yang pernah memainkan game satu ini kan? Buat yang belum tahu, permainan di mana burung-burung terbang untuk mengalahkan para babi sedang dibuat filmnya di Hollywood.

AS Menghadapi Masa Depan yang Suram Karena Lemahnya Perekonomian



PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Jutaan orang Amerika yang menginginkan pekerjaan masih tidak dapat menemukannya. Hal buruk ini jika ditelusuri akan mengarah satu sumber: pertumbuhan ekonomi yang lambat.

Ekonomi telah tumbuh dengan mantap sebesar 2% sejak pemulihan dimulai pada pertengahan tahun 2009. Namun, perkembangan Amerika Serikat masih berada di bawah tingkat pertumbuhan sejarah yaitu 3,3%.
Apa yang dipertaruhkan adalah masa depan Amerika. Tanpa pertumbuhan yang lebih cepat, AS tidak bisa menciptakan lapangan kerja yang cukup bagi mereka yang ingin bekerja, dan Amerika harus terbiasa dengan kenaikan yang jauh lebih kecil dalam gaji mereka. Masyarakat dengan ekonomi kelas menengah bisa menjadi miskin dan yang miskin akan menjadi lebih buruk kondisinya.

Pemerintah dari Washington ke bawah tidak dapat berbuat banyak untuk memperbaiki kenyataan ini. Mereka akan lebih sulit untuk menyeimbangkan anggaran, membayar tagihan, mempertahankan pengeluaran hak, dan melakukan investasi yang sangat dibutuhkan untuk jalan, jembatan, penelitian ilmiah, dan usaha-usaha lainnya yang penting untuk perekonomian.

Seberapa cepat ekonomi berkembang dalam jangka panjang adalah fungsi dari dua hal, yaitu pertumbuhan penduduk dan produktivitas. Namun, keduanya telah melambat sejak pergantian abad, dengan implikasi yang tidak menyenangkan.

Jumlah orang yang hidup di AS meningkat hanya 0,75% pada tahun 2014, yang merupakan kenaikan terkecil sejak Perang Dunia II dan hanya setengah tingkat dibandingkan dengan awal tahun 1990-an. Tren tersebut terlihat lebih buruk bagi penduduk usia kerja.

Salah satu cara termudah untuk meningkatkan populasi adalah dengan membiarkan lebih banyak imigran, tapi masalah ini justru menjadi kendala di Washington yang mengakibatkan kebuntuan politik.

Taktik lain adalah dengan meningkatkan persentase manusia sehat berusia 16 tahun atau lebih tua yang berada di angkatan kerja. Tapi tingkat partisipasi angkatan kerja telah merosot sejak pergantian abad dan baru-baru ini menyentuh level terendah 38 tahun yaitu 62,6%.

Hasil dari produktivitas yang lebih tinggi sangat besar. Ini artinya, bisnis mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Artinya lagi, perusahaan mampu membayar pekerja lebih tanpa meningkatkan biaya.

Sumber : financeroll.co.id