Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Selasa, 15 Agustus 2023

PT Rifan Financindo - Emas Berjuang Melawan Kekuatan Treasury Yields Dan Dolar AS

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Saat sesi perdagangan Selasa pagi berlangsung, harga emas tetap berada di bawah tekanan imbas meningkatnya kekuatan dolar AS. Pergerakan ini juga ditopang oleh naiknya Treasury yields.

Seluruh sektor logam mengalami kemerosotan, karena kuatnya Dolar dan surutnya minat untuk aset-aset yang berfokus pada pertumbuhan risiko yang bertindak sebagai penghalang utama.

Logam industri menanggung beban lebih berat daripada logam emas dalam kekhawatiran atas prospek ekonomi China yang semakin meningkat.

Data ekonomi yang lebih lemah minggu lalu di China semakin diperparah oleh kondisi raksasa properti Country Garden (HK:2007) dan Sino-Ocean (HK:3377) yang menghentikan perdagangan obligasinya dan juga gagal bayar utang minggu lalu.

Country Garden gagal melakukan pembayaran kupon dalam kurs Dolar AS minggu lalu dan ini menyebabkan perdagangan utang domestiknya ditangguhkan minggu ini bersama dengan Ocean Sino.

Investor sangat menantikan tindakan tegas dari pihak otoritas untuk mengurangi ketidakpastian ekonomi ini.

Hari ini, People's Bank of China (PBOC) menetapkan nilai kurs Yuan lebih kuat di 7,1768 per USD dan juga menurunkan suku bunga fasilitas pinjaman jangka menengah dari 2,65% menjadi 2,50%.

Sementara itu, aktivitas penting seputar benchmark treasury notes 10 tahun telah meroket di atas 4,2%, pencapaian pertama sejak November tahun lalu.

Spekulasi pasar saat ini isyarat sudah mendekati akhir dari siklus pengetatan Federal Reserve yang mengarah pada stabilitas yang lebih baik dalam kurva treasury.

Obligasi 2 tahun semakin dekat untuk mencapai puncaknya lagi di sekitar 5% yang sebelumnya dicapai bulan lalu dan ini tampaknya mendukung kinerja indeks DXY (USD). Sementara itu peningkatan volatilitas di antara traders emas menandakan potensi pergeseran harga di masa mendatang.

Indeks CBOE Gold Volatility memberikan estimasi yang mirip dengan indeks CBOE Volatility Index yang digunakan untuk S&P500 namun dirancang khusus untuk melacak implied volatility yang terkait dengan harga emas.

Kondisi pasar di masa depan, tampaknya meskipun menghadapi situasi yang tidak menguntungkan sejauh ini, pasar logam mulia telah mengelola ketahanan yang wajar meskipun kelanjutannya kemungkinan akan membawa pasar ke arah lebih banyak tantangan di masa depan - PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : investing

Tidak ada komentar :

Posting Komentar