Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Kamis, 13 Januari 2022

Rifan Financindo - Emas Perhiasan Bukan Instrumen Yang Tepat Untuk Investasi, Kata Pakar


RIFAN FINANCINDO BANDUNG
- Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menyatakan, emas perhiasan bukan instrumen yang tepat untuk dijadikan sebagai investasi. Menurutnya, kepemilikan emas perhiasan tidak bisa dikategorikan sebagai bentuk investasi.

Saya bisa katakan yang masih berpikir beli emas perhiasan itu adalah investasi, itu salah besar," kata Bhima dalam acara virtual, Kamis.

Baca Juga: Pakar: Emas Digital Potensial Dijadikan Instrumen Investasi

Ia menjelaskan, emas perhiasan berpotensi mengalami nilai jual yang menurun signifikan. Hal ini disebabkan emas perhiasan juga mengandung biaya pembuatan yang relatif tidak sedikit. Jadi, meskipun harga emas naik secara rata-rata, harga emas perhiasan bisa menurun secara signifikan.

Selain itu, emas perhiasan juga berpeluang mengalami penurunan kualitas apabila sering digunakan. Hal ini berpengaruh terhadap harga jual emas perhiasan. Bila kualitas menurun, harga jual emas perhiasan bisa merosot.

Silakan beli emas perhiasan untuk acara seremonial, status sosial. Namun, beda dengan fungsi emas batangan tuturnya.

Ia menggarisbawahi, emas yang lebih tepat dijadikan instrumen investasi adalah emas batangan. Pasalnya, emas batangan biasanya disimpan di suatu tempat tertentu sehingga kualitasnya terjaga.

Emas perhiasan itu bukan salah satu instrumen investasi. Kalau instrumen investasi emas, ya emas batangan," tandasnya - RIFAN FINANCINDO

Sumber : investing.com

Tidak ada komentar :

Posting Komentar