Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam mulia di hari
Kamis(20/11), harga emas dan perak telah diperdagangkan lebih rendah
setelah melambatnya aktifitas manufaktur di wilayah Tiongkok ketika The
Fed menyatakan untuk tetap pertahankan tingkat suku bunga hingga tahun
2015 mendatang.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, emas berjangka
pengiriman Desember telah diperdagangkan lebih rendah 1.12% di level
$1.180.70 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange.
Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Desember telah diperdagangkan
lebih rendah 1.42% di level $16.063 per troy ounce.
Harga emas terpantau mendapat tekanan ke bawah setelah sebuah laporan
resmi yang dirilis oleh Markit telah menyatakan bahwa HSBC PMI
Manufaktur Awal Tiongkok telah mengalami penurunan, yang disesuaikan
secara musiman menjadi 50.0 di bulan November, dari 50.4 di bulan
Oktober.
Di sesi sebelumnya, harga emas sempat terpantau mendapat dukungan ke
atas ketika sebuah laporan resmi hasil pertemuan kebijakan Bank Sentral
AS memperlihatkan bahwa The Fed akan tetap pertahankan suku bunga saat
ini hingga tahun 2015 mendatang. Pada bulan Oktober lalu The Fed telah
memutuskan untuk tetap meninggalkan tingkat suku bunga sebesar 0.00 –
0.25% dan mengakhiri program pembelian mereka.
Sementara itu, sebagian besar otoritas moneter juga setuju bahwa
ekonomi di wilayah ini telah membaik dan tidak lagi diperlukannya alat
stimulus seperti pembelian asset bulanan atau Pelonggaran Kuantitatif,
meskipun kekhawatiran bertahan bahwa ekspektasi inflasi akan semakin
mendalam.
Sumber : Financeroll
Tidak ada komentar :
Posting Komentar