PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Bursa saham Jepang bergerak positif pada awal perdagangan hari ini,
Jumat, setelah bank sentral di Eropa mengisyaratkan kebijakan moneter
yang lebih longgar. Hal ini mengurangi ketidakpastian atas dampak dari
keputusan Inggris meninggalkan Uni Eropa (Brexit). Indeks Topix naik
0,59% atau 7,31 poin ke level 1.253,13, setelah dibuka menguat 0,73%
atau 9,05 poin di posisi 1.254,87. Pada saat yang sama, indeks Nikkei
225 juga menguat 0,72% atau 112,44 poin ke level 15.668,36 setelah
dibuka dengan penguatan 0,78% atau 122,10 poin di level 15.698,02.
Sementara itu, nilai tukar mata uang yen Jepang terpantau menguat
0,29% atau 0,30 poin ke posisi 102,90 yen per dolar AS setelah dibuka
dengan pergerakan stagnan di posisi 103,20. Seperti dilansir Bloomberg
hari ini, bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB)
mempertimbangkan melonggarkan aturan untuk pembelian obligasi dalam
program stimulusnya demi memastikan kredit yang cukup untuk dibeli
setekah keputusan Brexit.
Gubernur Bank of England Mark Carney juga menyatakan BOE mungkin
perlu melonggarkan kebijakannya dalam beberapa bulan ke depan untuk
mengatasi dampak tersebut. “Mood untuk lebih banyak pelonggaran
cenderung menyebar ke seluruh dunia, dan harga saham naik,” kata Juichi
Wako, strategi senior Nomura Securities Co. “Bukan berarti bahwa krisis
itu telah berganti menjadi anugerah, namun rasa tinggi urgensi di antara
pihak otoritas akan memungkinkan berlajutnya respon kebijakan yang baik
untuk pasar.”
Sebanyak 152 saham menguat, 62 saham melemah, dan 11 saham stagnan
dari 225 saham pada indeks Nikkei. Saham Terumo Corp. melesat 2,88%,
disusul oleh Tokyo Electron Ltd. yang menanjak 2,20%, Fast Retailing Co.
Ltd. yang naik 0,59%, dan FANUC Corp. yang menguat 0,64%.
sumber : financeroll.co.id
Tidak ada komentar :
Posting Komentar