PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Koreksi yang melanda harga emas global pada pekan lalu diperkirakan
bakal berakhir. Awal pekan ini, pamor emas berpeluang pulih, karena
pelaku pasar akan cenderung bersikap wait and see. Mengutip Bloomberg,
Jumat lalu, harga emas kontrak pengiriman Agustus 2016 di Commodity
Exchange turun 0,57% ke level $ 1.323,40 per ons troi dibanding hari
sebelumnya. Dalam sepekan terakhir, harga logam mulia ini juga sudah
tergerus 0,30%.
Menurut para analis, setelah European Central Bank (ECB) membuka
peluang pelonggaran stimulus lanjutan, pasar akan menyoroti kebijakan
yang akan diambil bank sentral AS. Pernyataan Gubernur The Fed Janet
Yellen akan disoroti pasar. Menurut para analis, berkemungkinan besar,
The FEd rate belum akan naik pada Juli ini, tapi pasar akan melihat apa
peluang kenaikan di Desember 2016 masih terbuka atau tidak. Nantinya,
ketidakpastian ini akan terasa di awal pekan, yang mendorong dollar
terkoreksi.
sumber : financeroll.co.id
Tidak ada komentar :
Posting Komentar