Minyak Ditutup Menguat

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Harga minyak menetap lebih tinggi karena laporan dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak mengungkapkan perkiraan permintaan minyak yang lebih tinggi dan produksi yang lebih rendah tahun depan.

Di New York Mercantile Exchange, minyak mentah West Texas Intermediate kontrak Agustus naik $ 2,04 atau 4,6% untuk menetap di $ 46,80 per barel. Itu adalah penyelesaian tertinggi sejak 6 Juli. Sementara itu, Brent untuk kontrak bulan September naik $ 2,22 atau 4,8% ke $ 48,47 per barel di bursa ICE Futures di London.

OPEC mengatakan bahwa produksi minyak dari anggotanya, berdasarkan sumber-sumber sekunder, naik 264.000 barel menjadi 32,86 juta barel per hari pada bulan Juni, di atas permintaan rata-rata 31,9 juta barel per hari minyak OPEC pada tahun 2016. Namun kartel memperkirakan bahwa permintaan minyak mentah OPEC akan naik menjadi 33 juta barel per hari pada tahun 2017.

Pasokan minyak non OPEC diperkirakan turun 900.000 barel per hari pada tahun 2016 dengan rata-rata 56 juta barel per hari, terutama karena produksi minyak yang masih rendah dari Kanada pada kuartal kedua, sementara pasokan minyak non OPEC pada 2017 terlihat turun 100.000 barel per hari menjadi 55,9 juta barel per hari, kata laporan OPEC.

sumber : financeroll.co.id