Rifan Financindo Berjangka -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 13
poin di awal pekan pertama 2015. Investor yang sudah selesai libur
panjang kini mulai mengambil untung.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 12.568 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu di Rp 12.552 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG melemah 13,085 poin (0,25%) ke level 5.229,684. Sedangkan Indeks LQ45 turun 3,311 poin (0,37%) ke level 899,819.
Mengawali perdagangan awal pekan, Senin (5/1/2015), IHSG dibuka berkurang 10,733 poin (0,21%) ke level 5.231,581. Indeks LQ45 dibuka mundur 2,825 poin (0,31%) ke level 900,305.
Aksi ambil untung terjadi di saham-saham yang sudah naik sampai pada perdagangan perdana IHSG tahun 2015 Jumat lalu. Aksi beli selektif masih ada, tapi hanya di beberapa lapisan saham saja.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG terpangkas 18,071 poin (0,34%) ke level 5.224,698. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 4,072 poin (0,45%) ke level 899,058.
Akhir pekan lalu IHSG berhasil bertahan di zona hijau di hari perdagangan pertama 2015. Indeks tidak pernah menyentuh teritori negatif.
Mengawali perdagangan 2015, bursa saham Amerika Serikat (AS) berjalan datar pekan lalu. Para pelaku pasar sepertinya baru akan 'panas' pada awal pekan depan.
Bursa-bursa di Asia pagi hari ini rata-rata dibuka melemah, memberi sentimen negatif kepada pergerakan IHSG. Pelaku pasar mulai mengambil untung atas penguatan di akhir tahun lalu.
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 anjlok 196,26 poin (1,12%) ke level 17.254,51.
- Indeks Hang Seng turun 127,17 poin (0,53%) ke level 23.730,65.
- Indeks Komposit Shanghai menanjak 46,24 poin (1,43%) ke level 3.280,92.
- Indeks Straits Times melemah 16,43 poin (0,49%) ke level 3.354,16.
Sumber : Detik
Tidak ada komentar :
Posting Komentar