Rifan Financindo Berjangka - Nilai tukar rupiah berpeluang naik di awal pekan ini, Senin
(27/10/2014). Penurunan indeks dollar AS dari sisi eksternal akan
mendorong harapan investor atas kabinet pemerintahan baru Indonesia.
Dollar AS kembali melemah pada penutupan pasar AS akhir pekan lalu.
Data sentimen bisnis Jerman yang membaik berhasil membantu penguatan euro, sehingga mendorong pelemahan dollar AS. Kenaikan penjualan rumah baru AS yang hanya tipis juga membantu pelemahan dollar AS.
Meskipun demikian, menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, sentimen penguatan dollar AS berpeluang kembali di awal minggu ini menjelang FOMC meeting yang akan disimpulkan pada Kamis (30/10/2014) dini hari. Malam nanti ditunggu data PMI serta pending home sales AS.
Rupiah sendiri melemah bersama mata uang lain di Asia hingga Jumat (24/10/2014) sore pekan lalu walaupun hanya tipis. Komposisi Kabinet Kerja akhirnya diumumkan di Minggu sore. Secara umum tidak ada perbedaan nyata dibandingkan komposisi kabinet-kabinet sebelumnya.
Latar belakang yang profesional pada tim ekonomi berpeluang menghadirkan sedikit sentimen positif. Fokus investor akan langsung beralih pada eksekusi kebijakan di 100 hari ke depan. Hari ini rupiah berpeluang menguat.
Sumber : Kompas
Tidak ada komentar :
Posting Komentar