JAKARTA, KOMPAS.com — PT
Pertamina (Persero) mengaku siap menyediakan pertamax apabila premium
benar-benar dihapuskan oleh pemerintah. Namun, Pertamina mengaku
membutuhkan waktu dua tahun meng-upgrade kilangnya.
"Ya kita-kita butuh waktu dua tahun (untuk pindah ke pertamax) paling lama," ujar Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto, Jakarta, Selasa (30/12/2014).
Dia menjelaskan, kilang Pertamina baru mampu memproduksi 40 persen sampai 50 persen dari kebutuhan pertamax saat ini. Dia mengatakan, setelah di-upgrade, kilang Pertamina akan mampu menyediakan 80 persen kebutuhan pertamax.
"Kalau masyarakat mengarahkan kebutuhannya ke mana, ya Pertamina akan menyiapkan," kata Dwi.
Menurut Dwi, produksi pertamax Pertamina per hari saat ini 1.500 barrel per hari, sedangkan produksi premium sekitar 5.200 barrel per hari.
sumber : Kompas
Tidak ada komentar :
Posting Komentar