Indeks Dollar Terpantau Naik Tipis

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Dolar melemah terhadap yen pada hari Senin, titik jatuh ke level terendah sejak pertengahan Oktober, karena kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan di China. USDJPY diperdagangkan pada level 119,30 ¥ pada akhir sesi Senin di New York, setelah jatuh ke level ¥ 118,70 pada awal sesi, level terendah sejak 15 Oktober, demikian menurut data FactSet. Dolar diperdagangkan pada level 120,27 ¥ pada Kamis malam di New York.

Suku bunga yang lebih tinggi di AS mungkin tidak cukup untuk mendukung dolar pada bulan Januari jika ternyata pertumbuhan ekonomi mandeg. “Meskipun BOJ dan niat terbaik ECB, itu jelas bahwa kombinasi dari pengetatan Fed dan latar belakang pertumbuhan global yang lemah akan terbukti membuat keadaan menjadi sulit, lingkungan perdagangan volatile untuk setidaknya beberapa minggu pertama tahun ini,” kata Chris Vecchio , seorang analis mata uang di DailyFX.

Dolar menguat terhadap sebagian besar rival lainnya. Euro diperdagangkan di level $ 1,0833 akhir Senin, dibandingkan dengan level $ 1,0861 akhir Jumat. Mata uang bersama sebentar jatuh ke level terendah satu bulan dari $ 1,0781 di awal sesi. Indeks Dollar DXY naik 0,2% menjadi 98,8370.

sumber : financeroll.co.id