PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Dolar melemah terhadap euro pada penutupan sesi Kamis setelah
adanya pembacaan mengecewakan pada pesanan barang tahan lama bulan
Desember yang “dikombinasikan” dengan outlook dovish dari Federal Reserve pada hari Rabu.
Euro diperdagangkan pada $ 1,0952 akhir Kamis di New York,
dibandingkan dengan $ 1,0905 pada akhir Rabu. Pound menguat ke $ 1,4360
dibandingkan dengan $ 1,4251 pada akhir Rabu. Indeks ICE dolar AS turun
0,4% menjadi 98,5090. Dolar diperdagangkan pada 188,64 yen semalam,
dibandingkan dengan 118,4950 yen pada akhir Rabu di New York.
Setelah serangkaian pembacaan mengecewakan pada manufaktur AS dan
konsumsi pada akhir tahun 2015, laporan barang tahan lama yang buruk
menunjukkan bahwa ekonomi AS mungkin melemah di kuartal keempat. Dalam
pernyataan yang dirilis pada hari Rabu, The Fed mengakui bahwa
pertumbuhan mungkin melambat selama waktu itu, dan mengisyaratkan bahwa
mungkin mereka masih akan menahan kenaikan suku bunga berikutnya.
sumber : financeroll.co.id
Tidak ada komentar :
Posting Komentar