PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Berita forex di hari Kamis(28/4), Aussie dollar bergerak fluktuasi
dengan berayun di zona positif dan negatif terhadap greenback, pasca The
Fed telah mempertahankan suku bunga acuan saat ini tidak berubah,
tetapi mengisyaratkan kemungkinan kenaikan suku bunga utama pada
pertemuan Juni, menurut pernyataan yang dikeluarkan pada Rabu setelah
pertemuan kebijakan moneter dua hari.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, AUDUSD terpantau menguat
0.01% di level 0.7601 dimana pasangan tersebut terpantau bergerak
menyentuh level low di 0.7574 dan level high di
0.7612. Pada index dollar AS, yang memperlihatkan performa greenback
terhadap sekeranjang enam mata uang utama lainnya terpantau naik 0.02%
di level 94.40.
Sementara itu, serangkaian laporan fundamental ekonomi Jepang pagi
ini tidak memberikan dampak besar bagi pergerakan Aussie dollar. Dalam
sebuah laporan dari Biro Statistik menyebutkan bahwa belanja rumah
tangga Jepang mengalami penurunan 5.3% di bulan Maret ketika sempat
mencatat kenaikan 1.2% di bulan Februari. Di waktu yang bersamaan, Biro
Statistik menyebutkan bahwa pertumbuhan inflasi konsumen inti Jepang
mengalami penurunan 0.3% di bulan Maret ketika terpantau flat 0.0% di
bulan Februari.
Pada kondisi pasar tenaga kerja Jepang yang dirilis oleh Biro
Statistik menyebutkan bahwa tingkat pengangguran mengalami penurunan,
yang disesuaikan secara musiman menjadi 3.2% di bulan Maret dari 3.3% di
bulan Februari.
Meski demikian, perhatian pasar selanjutnya telah berfokus kepada
harga impor Australia yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 08.30
waktu Jakarta. Sejalan dengan laporan tersebut, maka Aussie dollar
berpotensi mengalami pergeseran harga terhadap greenback.
sumber : financeroll.co.id
Tidak ada komentar :
Posting Komentar