PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Energi berjangka melonjak pada sesi Selasa dengan gas alam
memimpin penguatan di masa-masa badai musim dingin dan prakiraan cuaca
dingin di AS.
Gas alam untuk pengiriman Februari di New York Mercantile Exchange
naik 11,4 sen, atau 5,1%, ke $ 2,37 per juta British thermal unit, level
tertinggi sejak pertengahan November.
Gas alam awal bulan ini jatuh ke titik terendah 14-tahun, namun telah
melonjak lebih dari 60 sen dalam sedikit lebih dari seminggu pada
indikasi penguatan permintaan musiman dalam beberapa pekan mendatang, short covering,
dan laporan penutupan produksi di Permian Basin, yang terletak di Texas
barat dan tenggara New Mexico, sebagai akibat dari badai musim dingin,
tulis analis di Tradition Energy, dalam sebuah catatan.
Di New York Mercantile Exchange, minyak mentah light, sweet untuk
pengiriman Februari naik $ 1,06 atau 2,9%, menjadi berakhir pada $ 37,87
per barel. Patokan AS tetap turun lebih dari 9% sejak akhir November
dan berada di trek untuk penurunan hampir 29% di tahun 2015.
Pedagang akan banyak mengambil isyarat dari stok minyak mentah AS
pekan ini dan data produksi yang akan dirilis pada hari Rabu. American
Petroleum Institute juga akan merilis perkiraan persediaan produk minyak
mentah dan energi.
sumber : financeroll.co.id
Tidak ada komentar :
Posting Komentar