PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Pada penutupan perdagangan emas dini
hari tadi harga emas spot LLG dan berjangka Comex kembali mengalami
penurunan tajam dan mengarah untuk mengalami penurunan mingguan terbesar
sejak bulan Maret lalu (28/8). Harga logam mulia anjlok tajam seiring
dengan membaiknya harapan pemulihan ekonomi Amerika Serikat. Data dari
sektor tenaga kerja yang dirilis malam tadi menunjukkan kondisi yang
cukup mengesankan.
Bursa saham Amerika Serikat mengalami
lonjakan seiring dengan kenaikan nilai tukar dollar AS setelah data
menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Negeri Paman Sam tersebut lebih
cepat dari yang diperkirakan sebelumnya untuk kuartal kedua lalu. Klaim
pengangguran pekan lalu mengalami penurunan yang lebih besar dari
ekspektasi.
Data yang berada di atas ekspektasi
tersebut membuat dollar menguat mantap. Kenaikan dollar ini
mengakibatkan minat para pelaku pasar terhadap komoditas emas mengalami
penurunan. Fed juga diperkirakan akan melakukan kenaikan suku bunga
acuan dengan lebih cepat.
Harga emas spot LLG pada penutupan
perdagangan dini hari tadi ditutup pada posisi 1.122,68 dollar per troy
ons. Harga emas spot LLG mengalami penurunan tipis saja yaitu sebesar
0,2 persen dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya.
Harga emas berjangka Comex juga tampak
mengalami pelemahan dini hari tadi. Di akhir perdagangannya harga emas
Comex tersebut mengalami pelemahan sebesar 2 dollar dan ditutup pada
posisi 1.122,60 dollar per troy ons.
Pada sesi perdagangan di Asia Jumat pagi
harga emas terpantau berupaya untuk bangkit. Harga emas tersebut
mengalami peningkatan dan pagi ini ditransaksikan pada posisi 1.129,45
dollar per troy ons.
Analyst Vibiz Research Center
memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG hari ini akan
cenderung melanjutkan kenaikan di sesi Asia. Harga emas sudah mulai
menunjukkan potensi menguat dengan indikator yang sudah bullish.
Pada perdagangan hari hari ini harga
emas berpotensi mengetes level resistance pada posisi 1.135 dollar per
troy ons. Jika berhasil ditembus harga berpotensi melanjutkan kenaikan
lagi ke posisi 1.140 dollar. Sedangkan jika terjadi pergerakan retreat
harga akan mengetes level support pada posisi 1.125 dollar. Jika
berhasil ditembus harga akan melanjutkan penurunan ke posisi 1.120
dollar.
SUMBER : VIBIZNEWS
Tidak ada komentar :
Posting Komentar