PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Kenaikan permintaan bahan bakar di Amerika Serikat mendorong harga
minyak mentah menyentuh level tertinggi 3 bulan. Kontrak WTI
diperdagangkan menguat 4,29% ke level $40,07 per barel pada penutupan
perdagangan Rabu. Adapun Brent bergerak naik 3% ke level $40,84 per
barel. Harga minyak kemarin tertekan oleh revisi proyeksi harga minyak
rata-rata 2016 oleh badan informasi energi AS (EIA). EIA memperkirakan
harga rata-rata kontrak WTI senilai $34,04 per barel pada 2016, merevisi
proyeksi harga rata-rata $37,59 per barel yang dirilis bulan lalu.
Namun, data kenaikan permintaan BBM di AS mengembalikan sentimen
positif ke pasar komoditas minyak. EIA menyatakan permintaan BBM
mencapai 9,33 juta barel per hari dalam 4 minggu terakhir, permintaan
paling tinggi sejak September. Kenaikan permintaan dibarengi oleh suplai
yang turun 4,53 juta barel pada pekan lalu, telah merosot selama 3
minggu beruntun, menjadi 250,5 juta barel. “Permintaan bensin hanya akan
terus naik dari titik ini. Kita akan melihat harga minyak mentah dan
bensin yang lebih tinggi,” kata Carl Larry dari Frost & Sullivan di
Houston kepada Bloomberg.
sumber : financeroll.co.id
Tidak ada komentar :
Posting Komentar