Index Price || LOCO GOLD (Open Price 1942.25 | High 1947.10 | Low 1941.30 | Close 1939.70) || HANSENG (Open Price 19227.84 | High 19272.58 | Low 19087.66 | Close 19252.00 || NIKKEI (Open Price 31830.00 | High 31985.00 | Low 31560.00 | Close 31850.00 || Index Price 11 Oktober 2013|| LOCO GOLD (Open Price 1288.07 | High 1288.80 | Low 1278.80 | Close 1282.80) || HANSENG (Open Price 23,022 | High 23,049 | Low 22,982 | Close 23020/40 || NIKKEI (Open Price 14,290 | High 14,365 | Low 14,270 | Close 14340/60 ||

Selasa, 08 September 2020

PT Rifan Financindo - Harga Emas Kembali Turun Dipicu Penguatan Dolar AS

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas turun pada Selasa pagi dipicu penguatan dolar Amerika Serikat muncul keraguan atas pemulihan cepat ekonomi dari dampak pandemi covid-19 dengan investor kini menunggu pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) pekan ini.

Harga emas berjangka turun 0,26% ke $ 1.929,25 per ons pukul 10.49 WIB dan XAU / USD berkurang 0,29% di $ 1.923,60 menurut data Investing.com. Malah, indeks dolar AS menguat 0,45% ke 93,132.

27,19 juta orang lebih dilaporkan melaporkan positif Covid-19 di seluruh dunia dan 888.326 orang meninggal dunia menurut laporan yang dilansir Reuters Selasa pagi.

Perekonomian Jepang melampaui perkiraan semula pada kuartal kedua. Sementara produksi industri Jerman naik lebih sedikit dari yang diharapkan pada bulan Juli dan hal tersebut menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi terbesar di Eropa itu melambat kembali ke tingkat produksi sebelum pandemi.

Perubahan kebijakan Federal Reserve AS untuk memberi ruang kenaikan inflasi akan menjadi penghambat tren penguatan AS selama bertahun-tahun dan akan menimbulkan pertanyaan tentang peran bank sentral sehingga memberikan tantangan bagi para pengambil kebijakan mulai dari Frankfurt hingga ke Tokyo.

Dari tanah air, harga emas Antam (JK: ANTM ) kembali turun Rp5.000 dari Rp1.020.000 Senin kemarin menjadi Rp1.015.000 pagi ini menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia hingga pukul 08.28 WIB - PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : investing.com

Senin, 07 September 2020

PT Rifan - Fungsi Emas Sebagai Aset Lindung Nilai


PT RIFAN BANDUNG - Hingga 3 September 2020, Covid-19 telah menginfeksi 26,2 juta jiwa di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Selain itu banyak korban jiwa, pandemi Covid-19 juga mengakibatkan pasar global menjadi tidak stabil. 

Beberapa bank sentral dunia bahkan memutuskan untuk melakukan pemangkasan suku bunga darurat demi menopang perekonomian termasuk Indonesia. Bank Indonesia telah memangkas bunga acuan sebanyak 100 basis poin dari awal tahun 2020 menjadi 4 persen per September 2020.

Kondisi ini membuat perekonomian berada dalam ketidakpastian, melambungkan harga hingga US $ 2.000 per troy ounce . Setiap ketidakpastian perekonomian global meningkat, secara historis harga emas akan meningkat dan mata uang lain seperti rupiah akan melemah, imbas dari menguatnya dolar AS terhadap mata uang global lainnya.

Tidak hanya berfungsi sebagai aset safe-heaven, para pelaku pasar juga bisa memanfaatkan sebagai sumber daya hedging saat kondisi pasar mempunyai volatilitas yang tinggi seperti saat ini.

Fungsi Emas Sebagai Hedging (Aset Lindung Nilai), mengapa rata-rata orang tua kita banyak membeli dan menyimpan perhiasan emas? Tujuannya adalah sendiri-mata untuk melindungi (proteksi) nilai kekayaan yang mereka miliki sebagai bentuk antisipasi kebutuhan di masa depan. Dapat dikatakan mereka telah melakukan tindakan lindung nilai ( hedging ) secara sederhana.

Di samping itu, ada pula beberapa alasan mengapa emas dimanfaatkan sebagai hedging, antara lain:

• Emas berperan sebagai aset berwujud yang penting saat krisis keuangan melanda.
• Memiliki daya beli yang konsisten dari tahun ke tahun.
• Nilai emas tidak tergantung pada kebijakan otoritas, sehingga perubahan suku bunga dan sejenisnya tidak perlu terlalu dikhawatirkan.
• Terbebas dari risiko risiko perbankan, karena emas mengambil langkah sama sekali dengan sistem perbankan dunia - PT RIFAN 

 

Sumber : cnbcindonesia.com 

Jumat, 04 September 2020

Rifan Financindo Berjangka - Harga Emas Naik, Pasar Soroti Laporan Ketenagakerjaan AS


RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Harga emas naik pada Jumat petang ditopang pelemahan ekuitas global yang mendorong permintaan logam safe haven sebelum pengumuman data gaji pekerja sektor non pertanian di Amerika Serikat.

Harga emas berjangka naik 0,19% ke $ 1.941,40 per ons pukul 13.43 WIB dan XAU / USD meningkat 0,19% di $ 1.934,61.

Sedangkan indeks S&P 500 berjangka melemah 0,44% ke 3.446,12 per pukul 13.50 WIB.

Menurut laporan yang dilansir Reuters Jumat (04/09) petang, pasar kini fokus ke laporan gaji pekerja non pertanian di Amerika Serikat yang akan diumumkan pada pukul 1230 GMT untuk melihat indikasi dampak terbaru pandemi covid-19.

Data diharapkan menunjukkan gaji sebanyak 1,4 juta pekerjaan di Agustus dibandingkan dengan 1.763 juta pekerjaan yang tercipta pada bulan sebelumnya.

Emas diprediksi bergerak di kisaran level $ 1.930 dan $ 1.950 menjelang laporan gaji pekerja sektor non pertanian Amerika Serikat, kata Stephen Innes, kepala ahli strategi pasar di perusahaan jasa keuangan AxiCorp.

"Alasan mengapa emas tidak melesat lebih tinggi sekarang adalah karena dolar mulai menguat," tambahnya.

Indeks AS kembali menguat 0,10% ke 92,823 sampai pukul 13.48 WIB.

Dari tanah air, harga emas Antam (JK: ANTM ) turun Rp3.000 dari Rp1.024.000 Kamis kemarin menjadi Rp1.021.000 pagi ini menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia hingga pukul 08.52 WIB - RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Sumber :  investing.com

Kamis, 03 September 2020

Rifan Financindo - Sri Mulyani Isyaratkan Resesi, Emas Bisa Jadi Pilihan Diversifikasi Investasi


RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengisyaratkan perekonomian Indonesia akan masuk keadaan resesi pada kuartal III 2020, di kuartal III-2020, ekonomi kita masih mengalami pertumbuhan negatif, bahkan di kuartal IV 2020 masih dalam zona sedikit di bawah netral," ujar Sri Mulyani dalam Rapat dengan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Sebelumnya, hal serupa juga diutarakan oleh mantan Menteri Keuangan, Chatib Basri. Dalam cuitan di akun Twitter pintar @ChatibBasri. Perekonomian kuartal III 2020 diprediksi masih terkontraksi karena beberapa kemungkinan.

Pertama, daya beli masyarakat yang melemah. Kedua, perilaku kelas menengah atas yang berhati-hati karena alasan kesehatan. Ketiga, perubahan perilaku seperti lebih memilih untuk belanja online. Keempat, protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah yang membuat perekonomian tidak bisa beroperasi 100 persen sehingga skala ekonomi tidak dapat dicapai.

Hadapi Resesi, Emas Bisa Jadi Pilihan Diversifikasi Instrumen Investasi

Sampai saat ini, investasi emas menjadi pilihan investasi sebagian besar masyarakat di Indonesia. Hal ini bisa terjadi bukan karena tidak ada pilihan investasi lain, namun lebih karena tingkat kepercayaan masyarakat yang lebih tinggi untuk mengembangkan pada emas.

Diversifikasi sangat bermanfaat untuk menurunkan tingkat risiko investasi yang kita hadapi. Sebab nilai mata uang berlawanan dengan pasar saham dan nilai mata uang. 

Dalam jangka panjang, harga emas 24 karat memang memiliki tren untuk terus meningkat. Dengan alasan itu, harta kekayaan untuk investasi jangka panjang sekaligus menyimpan harta kekayaan kita -
RIFAN FINANCINDO

Sumber : cnbcindonesia.com 

Rabu, 02 September 2020

PT Rifan Financindo Berjangka - Walau Harga Emas Turun, Tapi Masih Di Atas Sejuta


PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mengalami penurunan. Emas Antam ukuran satu gram berada di level Rp 1.024.000 per gram. Angka itu turun Rp 2.000 dibandingkan kemari perdagangan kemarin.

Sementara untuk harga buyback atau harga yang didapat jika pemegang emas Antam ingin menjual, berada di harga Rp 923.000. Tidak ada keterangan perubahan dalam harga pembelian kembali ini.

Mengutip dari laman logammulia.com cetakan setidaknya 0,5 gram, berada di level Rp 542.000. Sedangkan untuk satuan 5 gram, sementara Rp 4.900.000 dan 10 gram Rp 9.735.000.

Lebih lanjut, untuk harga emas 50 gram dijual Rp 48.345.000. Sementara untuk ukuran emas yang terbesar yakni 500 gram dan 1000 gram masing - masing dibanderol sebesar Rp 482.320.000 dan Rp 964.600.000.

Sekedar informasi, harga emas Antam berada di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Adapun sesuai dengan PMK No 34 / PMK.10 / 2017 pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen.Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45 persen, sertakan nomor NPWP setiap kali transaksi -
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Sumber :sindonews.com 

Selasa, 01 September 2020

PT Rifan Financindo - Dolar AS Ambles, Harga Emas Dunia Makin Berkilau

 

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas dunia kembali berkilau setelah dolar AS jatuh ke level terendahnya karena perubahan kebijakan dovish The Fed.

Harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi 1,967,68 dolar AS per ounce setelah mencapai level tertinggi sejak 19 Agustus, yakni 1,976,14 dolar AS per ounce.

Untuk periode Agustus, logam mulia tersebut turun 0,3 persen, setelah melonjak ke level tertinggi sepanjang masa 2.072,49 dolar AS per ons pada 7 Agustus, sementara itu, emas berjangka Amerika Serikat ditutup naik 0,2 persen menjadi 1,978,60 dolar AS per ons.

Dolar jatuh ke level terendah dalam dua tahun terakhir, tertekan oleh kebijakan target inflasi rata-rata terbaru Federal Reserve, yang akan mendukung suku bunga tetap rendah bahkan jika inflasi naik sedikit di masa mendatang.

Suku bunga rendah cenderung mendukung emas, yang merupakan lindung nilai terhadap inflasi dan depresiasi mata uang.

Indeks saham global berada di jalur untuk mencetak kenaikan lima bulan berturut-turut. 

Emas meroket sekitar 29 persen sepanjang tahun ini, didukung oleh ketidakpastian ekonomi yang berasal dari pandemi virus corona serta pemilu Amerika yang akan datang - PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : suara.com 

Senin, 31 Agustus 2020

PT Rifan - Tren Harga Emas Kembali Naik? Perhatikan Ini Jka Ingin Beli Logam Mulia


PT RIFAN BANDUNG - Harga emas mulai kembali menampakkan kemilaunya pada perdagangan di pasar global, harga spot emas naik 0,5 persen menjadi US $ 1.973,81 per troy ounce, potensi kenaikan harga emas di pasar global, pembatasan kebijakan oleh Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed, yang akan diumumkan dalam waktu dekat.

Selain itu, harga emas juga diakui oleh pemerintah China antara AS dan China yang terus membara, terutama karena induk TikTok, ByteDance, harus meminta persetujuan pemerintah China sebelum menjual operasional TikTok di AS.

Investor melihat pada membaca masih melihat fundamental emas untuk jangka panjang masih menarik. Survei yang diluncurkan oleh Kitco memperkirakan harga emas akan bullish pekan ini, disebutkan, sebanyak 80 persen dari 15 profesional di Wall Street yang menghitung dalam survei tersebut memprediksi harga emas naik minggu ini. Sementara 20 persen sisanya netral.

Kitco News melaporkan seorang kepala perdagangan MKS Afshin Nabavi memiliki pandangan bullish terhadap emas di atas US $ 1,900 per troy ounce- nya. Ia mengatakan jika AS tak mampu melebihi level resistennya, maka harga emas sulit untuk kembali ke US $ 2.000 per troy ounce.

Anda hanya perlu melihat apa yang terjadi di dunia" kata Nabavi. "Semuanya mendorong harga emas untuk naik lebih tinggi" tambahnya, Charlie Nedoss, Ahli Strategi Pasar Senior di LaSalle Futures Group mengatakan dia juga memperkirakan akan terjadi bullish pada emas dalam waktu dekat karena Fed memilih untuk mendukung pasar tenaga kerja kerja inflasi.

Di sisi lain, harga emas batangan 24 karat, keluaran PT Aneka Tambang atau Antam, pada hari ini juga mengalami kenaikan. Melansir laman resmi Logam Mulia Antam, harga emas hari ini naik Rp3.000 per gram menjadi Rp1.030.000 per gram.

Jika ditinjau dari tujuh hari lalu (24 Agustus 2020), harga emas Antam hari ini ada kenaikan Rp7.000 per gram, dari harga sebelumnya Rp1.023.000 per gram, sementara itu harga jual kembali ( buyback ) yang ditetapkan logam mulia Antam hari ini Rp931.000 per gram, naik Rp4.000 per gram dibandingkan harga kemarin.

Sebagai instrumen investasi berbentuk aset, emas memang menjadi instrumen investasi yang terkenal bisa mengalahkan inflasi. Meskipun harganya mengalami fluktuasi secara harian, tetapi dalam jangka panjang, harga emas terus mengalami kenaikan.

Jika seseorang membeli emas pada Agustus 2019, sebut saja dengan harga Rp720.000 per gram, dengan harga buyback tanggal 25 Agustus 2020 yang dipatok Rp971.000 per gram, maka sudah mencapai 34,9 persen sesuai.

Namun, jika saja seseorang membeli emas di akhir Agustus 2017 dan menjualnya di akhir Agustus 2018, kemungkinan besar keuntungannya hanya 2 persen persen. Nah, fenomena ini menunjukkan bahwa krisis emas gagal investasi dengan tingkat pasti.

Ada kalanya, jangka pendek kenaikan harga terlihat signifikan, begitu pun sebaliknya. Tapi jika seseorang membeli emas di 25 Agustus 2010 dan tercatat hingga Agustus 2020, maka nilai emasnya sudah naik 156,7 persen.

Hal yang membuat emas sangat baik digunakan untuk investasi jangka panjang. Termasuk di antaranya adalah untuk kebutuhan dana pensiun - PT RIFAN

Sumber : cnbcindonesia.com