Financeroll – Nikkei pada timeframe 30 menit tampak bergerak sideway
melanjutkan pergerakan sebelumnya dan mencetak high di 15745, low di
15630, close di 15665, open di 15685. Pergerakan sideway ini tampak
menuju level support di 15630 yang merupakan target terdekat.
Kamis, 09 Oktober 2014
Rupiah Diperkirakan Bergerak di Kisaran Rp 12.239 – 12.50 per USD
Financeroll – Tekanan
pada nilai tukar Rupiah masih terjadi saat neraca perdagangan dalam
negeri defisit. Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya mencatat neraca
perdagangan Indonesia Agustus 2014 mengalami defisit USD 318,1 juta.
Kurs Rupiah diperkirakan bergerak di kisaran Rp 12.239 – 12.50 per USD.
Faktor ekstrenal yang tidak bisa
hindari, jika kondisi ekonomi masih mengalami defisit ekspor dan impor
ada surplus kalau kita jumlahkan non migas ada surplus. Kenaikan The
Fed yang masih menjadi permasalahn tren di dunia sehingga melemahkan
nilai tukar rupiah dan nilai tukar mata uang di negara Asia.
Selasa, 07 Oktober 2014
Firman: Alhamdulillah Tidak Terjebak Lubang yang Sama
Gagal menang di 2 laga menghadapi Pelita Bandung Raya di fase grup,
membuat motivasi para pemain Persib Bandung tumbuh berlipat ganda.
Terbukti perjuangan skuat asuhan Jajang Nurjaman itu terbayar dengan
kemenangan 1-0 lewat gol yang dicetak oleh Ahmad “Jupe” Jufriyanto dalam
laga perdana Persib di babak 8 besar yang dihelat di Stadion Si Jalak
Harupat, Senin (6/10).
Dikatakan oleh sang kapten, Firman Utina bahwa semangat para pemain
Persib timbul karena selain ingin mendapat 3 poin perdana di 8 besar.
Mereka juga tidak mau kembali dipermalukan oleh sang rival sekota.
Terbukti Maung Bandung tampil begitu superior dengan mendominasi
jalannya pertandingan dan menciptakan serangkaian peluang.
Nikkei Tergelincir 0.7%
Financeroll – Saham Jepang tergelincir di Selasa (7/10)
siang, dipicu dari komentar Bank of Japan yang masih mempertahankan
kebijakan moneternya.
Indeks Nikkei jatuh 0,7 persen menjadi 15,783.83. Indeks utama Topix
jatuh 0,4 persen di level 1,290.89, dan indeks JPX 400 turun 0,4 persen
di level 11,734.20
Rupiah Diperkirakan Bergerak di Kisaran Rp 12.224-Rp 12.200 per USD
Financeroll – Pergerakan
nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih
melanjutkan pergerakan negatif. Meskipun laju nilai tukar dolar
cenderung melemah di pasar valuta asing (valas).
Pelemahan laju dolar dipicu masih adanya
keraguan pada Gubernur The Fed, Janet Yellen, untuk menaikkan Fed rate
di tengah tuntutan dan keinginan dari beberapa Kepala The Fed di Negara
bagian untuk menaikkan Fed rate. Selain itu, pelaku pasar juga
merespons negatifnya penurunan cadangan devisa sekira USD 600 juta
menjadi USD 111,164 miliar dari sekira USD 111,2 miliar pada Agustus.
Senin, 06 Oktober 2014
Dejan: Meski Berat, Tidak Boleh Kalah dari Persib
Derby Kota Bandung menjadi laga pembuka babak 8 besar grup L yang
mempertemukan Persib Bandung menghadapi Pelita Bandung Raya. PBR memang
layak diperhitungkan sepak terjangnya karena sukses menjungkalkan
beberapa tim unggulan dalam perebutan posisi 4 besar di fase grup. Bagi
sang pelatih, Dejan Antonic, laga perdana pasukannya tidak akan mudah
karena Persib yang sama-sama mengincar kemenangan akan mengerahkan
kemampuan terbaiknya.
Nikkei Naik 1.2% Ditopang Dari Saham Eksportir
Financeroll – Saham Jepang Nikkei terpantau menguat di Senin
(6/10) siang, didorong dari data laporan pekerjaan US dan pelemahan yen
serta ditopang dari saham-saham eksportir.
Indeks Nikkei berakhir naik 1.2 lebih tinggi di level 15,890.95.
Indeks Topix utama naik 1,1 persen di level 1,296.40, dan indeks Nikkei
JPX 400 naik 1.0 persen di level 11,777.45.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)