RIFANFINANCINDO BANDUNG | Melihat perkembangan pergerakan dollar
AS terhadap mata uang global lainnya, khususnya mata uang utama masih
melemah bahkan pada perdagangan sesi Asia hari Kamis (13/7) bergerak di
posisi terendah sepanjang tahun ini.
Dan masuki perdagangan sesi Eropa
bergerak naik oleh optimis pasar akan pidato Janet Yellen hari kedua
dihadapan Kongres AS pada sesi Amerika malam ini.
Pidato hari pertama sebelumnya sempat
memberikan kekuatan pada dollar AS yang sebelumnya tertekan sentimen
email Donald Trump Jr. yang mengkhawatirkan kondisi politik Amerika
Serikat. Dalam pidato hari pertama, Janet kembali mengungkapkan rencana
bank sentral negara ekonomi terbesar dunia tersebut untuk menaikkan suku
bunga bertahap sekalipun tingkat inflasi membatasinya.
Terhadap beberapa rival utamanya,
terpantau di sesi Eropa hari ini posisi poundsterling, aussie dollar dan
yen Jepang masih menunjukkan kekuatannya melawan dollar. Posisi euro
kembali bergerak bearish setelah sempat awal perdagangan bergerak
rebound oleh profit taking dollar AS.
Indeks dollar yang menunjukkan kekuatan
dollar AS terhadap banyak rival utamanya di tengah perdagangan forex
sesi Eropa turun di 95.71, setelah awal perdagangan dibuka pada posisi
95.79 dan sempat menyentuh posisi terendah di kisaran 95.46.
sumber : vibiznews.com
Tidak ada komentar :
Posting Komentar