PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Dalam bahasa peraturan, Exchange Traded Fund
(ETF) disebut reksa dana terbuka berbentuk kontrak investasi kolektif
yang unit penyertaannya diperdagangkan di bursa efek. Dengan kata lain,
jenis reksa dana ini menggabungkan fitur daripada reksa dana dan saham.
Seperti apa ETF ini?
Selasa, 07 Juli 2015
Yunani Tolak "Bailout", BI Siap Intervensi jika Rupiah Goyah
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA -- Bank
Indonesia (BI) akan meningkatkan pengawasan terhadap gejolak rupiah
pasca-hasil referendum Yunani yang menolak dana talangan dari kreditor
internasional. Jika fundamental rupiah goyah, BI mengaku siap melakukan
intervensi menggunakan cadangan devisa (cadev) secara terukur.
Senin, 06 Juli 2015
Rahasia Sukses Melahirkan Tanpa Rasa Sakit
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Kebanyakan wanita hamil berpikir bahwa proses melahirkan akan sangat
menyakitkan. Apalagi ketika mendengar cerita dari banyak orang yang
membuat proses melahirkan nampak cukup menegangkan.
Harga Batubara Dunia Berakhir di Zona Merah, Turun 4 Sesi Berturut-turut
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Harga batubara Rotterdam pada akhir
perdagangan Sabtu dini hari lalu terpantau kembali mengalami penurunan
yang cukup signifikan (6/7). Harga batubara acuan global untuk kontrak
Agustus lanjutkan penurunan setelah sempat mengalami peningkatan mantap
hingga mencapai posisi paling tinggi dalam tiga bulan belakangan.
61% Hasil Referendum Yunani Menentang, Pasar Dunia Bergejolak
PT. RIFAN FINANCIONDO BERJANGKA - Hasil referendum pada 5 Juli 2015 di
Yunani menghasilkan 61% rakyat menyatakan “Tidak” alias menolak paket
penghematan yang diajukan kreditur Internasional.
Jumat, 03 Juli 2015
Striker Anyar AC Milan Ini Sudah Tak Sabar Beraksi
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Striker anyar AC
Milan Luiz Adriano mengaku sudah tak sabar memperkuat Rossoneri. Pemain
asal Brasil ini baru saja resmi berseragam Milan setelah dibeli dari
Shakhtar Donetsk, Kamis (2/7/2015).
Dolar Melemah tipis Setelah Laporan Tenaga Kerja
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Dolar diperdagangkan lebih rendah pada sesi perdagangan
hari Kamis setelah laporan pekerjaan untuk bulan Juni mengungkapkan
bahwa laju pertumbuhan lapangan kerja lebih rendah dari itu setahun yang
lalu, bahkan sebagian analis menilai bahwa pasar tenaga kerja telah
pulih dari kemerosotan yang sejak kuartal pertama tahun ini.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)