Rifan Financindo Berjangka
- Sebagai orang yang punya pengalaman memimpin perusahaan besar,
kompetensi Rini Mariani Soemarno tak diragukan lagi. Ada sejumlah agenda
mendesak yang disebut butuh penanganan segera dari Rini di Kementerian
Badan Usaha Milik Negara.
Senin, 27 Oktober 2014
Jumat, 24 Oktober 2014
Seorang Warga Laporkan Balotelli ke Polisi
MANCHESTER, Rifan Financindo Berjangka -
Kepolisian Greater Manchester sedang menyelidiki klaim bahwa striker
Liverpool, Mario Balotelli, mengancam seorang wanita yang memfoto mobil
Ferrari milik Balotelli.
Jokowi Sebut Penilaian KPK Jadi Alasan Belum Umumkan Kabinet
Rifan Financindo Berjangka —
Presiden Joko Widodo mengungkapkan, hingga Kamis (23/10/2014) malam,
belum berencana mengumumkan kabinetnya ke publik. Dia menyebutkan, salah
satu alasannya adalah rapor merah dan kuning dari Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) untuk delapan menterinya.
Jokowi mengungkapkan, dia sangat hati-hati dalam menyusun kabinet. Setelah ada rapor merah tersebut, dia langsung mengganti kedelapan nama itu dan menyerahkannya kembali ke KPK.
"Kami sampaikan ke KPK lagi, sampai sekarang ini belum keluar (penilaian) dari KPK," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Kamis malam.
Pada Kamis malam, Jokowi tiba-tiba keluar dari Istana, berjalan kaki beriringan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan mantan Deputi Tim Transisi, Hasto Kristiyanto. Dia menambahkan, KPK melarang nama-nama yang sudah mendapat rapor merah untuk diajukan menjadi menteri.
Jokowi mengaku tak bisa memperkirakan kapan KPK akan menyerahkan penilaian terbaru untuk para calon menterinya. "Tanya ke KPK!" tepis dia singkat.
Selain menyebutkan penilaian KPK sebagai alasan mengapa susunan kabinet belum juga diumumkan, Jokowi mengungkapkan pula adanya pertimbangan DPR terkait nomenklatur kementerian yang masih dia tunggu. "Ada (kementerian) yang digabung dan diubah. Menunggu DPR," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi mengungkapkan, dia sangat hati-hati dalam menyusun kabinet. Setelah ada rapor merah tersebut, dia langsung mengganti kedelapan nama itu dan menyerahkannya kembali ke KPK.
"Kami sampaikan ke KPK lagi, sampai sekarang ini belum keluar (penilaian) dari KPK," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Kamis malam.
Pada Kamis malam, Jokowi tiba-tiba keluar dari Istana, berjalan kaki beriringan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan mantan Deputi Tim Transisi, Hasto Kristiyanto. Dia menambahkan, KPK melarang nama-nama yang sudah mendapat rapor merah untuk diajukan menjadi menteri.
Jokowi mengaku tak bisa memperkirakan kapan KPK akan menyerahkan penilaian terbaru untuk para calon menterinya. "Tanya ke KPK!" tepis dia singkat.
Selain menyebutkan penilaian KPK sebagai alasan mengapa susunan kabinet belum juga diumumkan, Jokowi mengungkapkan pula adanya pertimbangan DPR terkait nomenklatur kementerian yang masih dia tunggu. "Ada (kementerian) yang digabung dan diubah. Menunggu DPR," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Sumber : Kompas
Hujan Deras di Jakarta, Pintu Air Masih Aman
Rifan Financindo Berjangka - Hujan deras yang sempat
mengguyur beberapa wilayah Ibu Kota, Kamis (23/10/2014), menimbulkan
genangan air di sejumlah lokasi. Kendati demikian, tinggi muka air (TMA)
di pintu air masih terpantau aman.
"Walaupun sempat mengalami kenaikan (tinggi muka air), pintu air terpantau siaga 4 atau masih aman," kata W Suratman, petugas piket Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, di Balaikota, Kamis (23/10/2014) malam.
"Walaupun sempat mengalami kenaikan (tinggi muka air), pintu air terpantau siaga 4 atau masih aman," kata W Suratman, petugas piket Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, di Balaikota, Kamis (23/10/2014) malam.
Kamis, 23 Oktober 2014
AirAsia Berani Lakukan "Manuver" seperti Lion, Tetapi...
Rifan Financindo Berjangka
- PT Indonesia AirAsia mengaku berani melakukan manuver seperti Lion
Air menjadi pengelola bandara. Tetapi. AirAsia menunggu pemerintah
membuka seluas-luasnya kesempatan kepada pihak swasta mengelola bandara
lain.
Didik Mekanik Pesawat, AirAsia Gandeng Sekolah Penerbangan
Rifan Financindo Berjangka
- PT Indonesia AirAsia menggandeng Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia
(STPI) untuk mendidik 20 orang terpilih dari 5 kota di Indonesia untuk
menjadi mekanik pesawat. Kerjasama itu merupakan bagian program beasiswa
Air Asia bernama Champ.
Tahun Depan, "Toko-toko Perempatan Jalan" Disiapkan jadi Agen Bank
Rifan Financindo Berjangka - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus membangun literasi keuangan. Saat ini OJK tengah menunggu pilot project bank tanpa kantor, untuk kemudian dilakukan evaluasi dan dibuat regulasinya.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman Hadad menilai, sejauh ini pilot project OJK berjalan dengan baik. Jika tak ada aral melintang, mulai tahun depan, OJK mulai membangun infrastruktur khususnya untuk mendorong inklusif keuangan.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman Hadad menilai, sejauh ini pilot project OJK berjalan dengan baik. Jika tak ada aral melintang, mulai tahun depan, OJK mulai membangun infrastruktur khususnya untuk mendorong inklusif keuangan.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)