RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Di tengah perdagangan forex sesi Asia
akhir pekan (24/2), kondisi dollar AS yang ambruk 2 hari berturut
rebound kuat terhadap semua rival utama setelah perdagangan semalam
dikecewakan oleh buruknya data klaim pengangguran dan juga komentar
Menteri Keuangan AS yang dovish.
Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin
diwawancarai salah satu media setempat dan menyatakan peningkatan dollar
AS menunjukkan kepercayaaan pada ekonomi AS. Dan untuk kebijakan
reformasi pajak akan dikeluarkan sebelum bulan Agustus dengan tidak
memberikan rincian mengenai kebijakan tersebut.
Mengakhiri perdagangan sesi Amerika
beberapa jam lalu, dollar AS anjlok ke posisi terendah dalam 3 hari dan
karenanya pekan ini berpotensi mencetak pelemahan mingguan terhadap
semua rivalnya. Dan kekuatan rebound pagi ini datang dari sentimen
positif rilis data ekonomi AS pada sesi malam nanti seperti data new
home sales dan juga data revisi UoM consumer sentiment.
Indeks dollar yang menunjukkan kekuatan
dollar AS terhadap banyak rival utamanya di tengah perdagangan sesi
Asia bullish di 101.06 setelah awal perdagangan di buka pada 100,94 dan
sesi Amerika semalam ditutup pada 100.94.
sumber : vibiznews.com
Tidak ada komentar :
Posting Komentar