RIFAN FINANCINDO BANDUNG - EUR/USD memperoleh daya tariknya dan berhasil menyentuh level tertinggi dalam lima bulan di atas 1.1100 di sekitar 1.1110 pada jam perdagangan sesi AS hari Rabu. Melemahnya dolar AS secara luas membantu pasangan matauang ini naik lebih tinggi sementara kondisi perdagangan tetap tipis menyusul liburan Natal.
Kenaikan EUR/USD terutama disebabkan karena melemahnya dolar AS dengan indeks dolar AS turun 0.55% ke 100.547.
Kenaikan EUR/USD mencapai puncaknya dengan investor merayakan berakhirnya siklus pengetatan global yang diperkirakan akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan mengurangi resiko mendalamnya resesi pada tahun depan.
Data yang dirilis dari AS pada minggu lalu menunjukkan bahwa inflasi menurun dengan cepat. Personal Consumption Expenditures (PCE) Prices Index yang menjadi ukuran inflasi favorit the Fed, turun ke angka terendah dalam hampir tiga tahun.
Selain itu, Gross Domestic Product (GDP) AS kuartal ketiga direvisi turun ke 4.9%, dari perkiraan sebelumnya di 5.2%.
Angka – angka ini meneguhkan retorika pendaratan ekonomi yang halus dengan melambatnya pertumbuhan dan berkurangnya inflasi yang menyalakan prospek bahwa bank sentral AS akan mulai menurunkan tingkat bunganya secepatnya pada awal tahun 2024. Hal ini mendorong minat terhadap resiko dari para investor dan membebani dolar AS secara luas.
Support & Resistance
Support terdekat menunggu di 1.1050 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1000 dan kemudian 1.0925. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1150 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1200 dan kemudian 1.1250 - RIFAN FINANCINDO
Sumber : vibiznews
Tidak ada komentar :
Posting Komentar