PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas naik pada hari Kamis di tengah kekhawatiran resesi 2023
mendorong beberapa safe haven kembali ke logam kuning, dan fokus kini
beralih ke data kunci pertumbuhan ekonomi dan inflasi AS yang akan
dirilis minggu ini.
Harga emas naik minggu ini terhadap yang melemah, yang sebagian disokong oleh langkah kurang dovish .
Greenback juga ditopang oleh ekspektasi berkembang bahwa inflasi AS
telah mencapai puncaknya, yang dapat menarik laju kenaikan suku bunga
yang lebih lambat oleh Federal Reserve.
Harga naik 0,2% di $1.818,58/oz, dan
naik 0,1% di $1.827,45/oz pukul 08.08 WIB. Logam kuning diperdagangkan
naik 1,5% untuk minggu ini, dan mendekati level tertinggi lima bulan.
Pasar sekarang menunggu revisi data
AS untuk kuartal III. Data awal menunjukkan ekonomi tumbuh lebih baik
dari perkiraan 2,9% pada kuartal September, dan analis memperkirakan
angka tersebut tetap sama dalam revisi pertama yang akan dirilis hari
ini.
Fokus minggu ini tertuju AS, yang merupakan pengukur inflasi pilihan Federal Reserve. diperkirakan telah turun kembali pada bulan November dari bulan sebelumnya.
Tetapi indeks masih tetap jauh di atas kisaran target
tahunan Fed, menyiratkan bank sentral masih perlu memperketat kebijakan
lebih lanjut untuk mengendalikan inflasi.
Prospek kenaikan suku bunga di pasar negara maju
kemungkinan akan membuat harga emas tetap lemah dalam beberapa bulan
mendatang, usai Bank of Japan, European Central Bank dan Bank of England
juga mengirimkan pesan hawkish.
Logam mulia lainnya naik pada hari Kamis, meskipun prospeknya juga tetap mendung. Fokus minggu ini juga tertuju
dari Jepang, utamanya setelah BOJ agak memperketat kebijakan setelah
hampir satu dekade menyediakan langkah-langkah nan akomodatif.
Sementara, turun 0,9% pukul 15.24 WIB, mencapai 24.060,00 di ICE London pada , dan naik 0,06%.
Di antara logam industri, harga tembaga naik karena ada
lebih banyak tanda-tanda pembukaan kembali ekonomi di China, bahkan
tatkala negara itu menghadapi lonjakan besar kasus COVID-19.
Harga naik 0,7% di $3,8425 dan akan naik lebih dari 2% minggu ini.
Tetapi harga logam merah masih diperdagangkan turun untuk
tahun ini, pasalnya prospek tetap tidak pasti dalam menghadapi kenaikan
suku bunga dan potensi resesi.
Selain itu, turun 2,37% pada Selasa di Singapura, ICE London di 405,00 hingga Jumat, naik 1,52% pada dini hari. Serta, di London berada di 1.882,00 dan naik 2,03% pukul 15.27 WIB.
Untuk mata uang, turun 0,41%, naik 0,08%, naik 0,48%, naik 0,42%, dan naik 0,76%. Kripto turun 0,15% pukul 15.29 WIB dan turun 0,01% (). Lainnya, turun 0,78%.
Di Indonesia, ditutup naik 0,06% dan naik 0,02% di 15.582,5 per - PT RIFAN FINANCINDO
Sumber : investing.com