PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Duduk dan menunggu: Itulah yang tampaknya diputuskan oleh komunitas perdagangan emas menjelang perkembangan terbaru kebijakan moneter dari Federal Reserve dan keputusan suku bunga bank sentral lainnya yang akan hadir minggu ini.
Emas berjangka yang paling aktif di Comex New York, Desember berakhir turun tipis 0,03% di $1,952.75/oz sesi Selasa. Untuk minggu ini, emas berjangka naik $3,50, atau sebesar 0,2%.
Harga emas spot juga sedikit turun 0,07% di $1.931,72/oz. Emas spot ditentukan oleh perdagangan real-time emas bullion dan lebih banyak diikuti daripada emas berjangka oleh sebagian traders.
Traders emas terjebak dalam mode wait and see karena parade rapat Bank Sentral akan memberikan momen yang menentukan untuk emas," Ed Moya, analis di platform perdagangan online OANDA mengatakan, mengacu pada keputusan suku bunga yang akan diumumkan oleh The Fed, Bank of England, Bank of Japan, dan People's Bank of China.
Moya menambah:
Treasury yield 10 tahun bergerak tepat di level tertinggi bulan Agustus, berpotensi untuk menetapkan level tertinggi siklus baru. Fokus traders emas akan dimulai dengan the Fed, namun kemudian dengan cepat beralih kepada keputusan kebijakan BOE dan BOJ."
Jika optimisme tumbuh bahwa sebagian besar negara maju telah selesai
menaikkan suku bunga, itu akan menjadi kabar baik bagi emas. Hal itu
mungkin sulit terjadi mengingat Fed dan BOE kemungkinan menahan diri
untuk tidak isyaratkan bahwa mereka telah selesai menaikkan suku bunga.
Jika Wall Street mulai khawatir soal hard landings, maka emas, meskipun ada penguatan dolar, mungkin mulai menarik beberapa arus safe haven - PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA
Sumber : investing
Tidak ada komentar :
Posting Komentar