PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Harga Emas jatuh ke level terendah tiga
minggu baru pada akhir perdagangan Rabu dinihari (03/05) terganjal
penguatan pasar saham dan imbal hasil obligasi AS, serta peningkatan
dolar AS mencapai puncak enam minggu terhadap yen.
Harga emas spot turun 0,05 persen
menjadi $ 1,255.70 per ons. Emas berjangka A.S. untuk pengiriman Juni
naik $ 1,50 menjadi $ 1,257.00 per ons.
Naiknya harga saham dan imbal hasil
obligasi yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk menahan emas
yang tidak menghasilkan, sementara dolar AS yang lebih kuat membuat
emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
Emas pada hari Senin turun 0,9 persen
setelah anggota parlemen A.S. menyetujui sebuah paket pengeluaran untuk
mencegah penutupan pemerintah A.S. dan indeks saham Nasdaq mencapai
rekor tertinggi.
Emas telah tergelincir lebih dari 3
persen sejak pertengahan April dan melayang di atas rata-rata pergerakan
200 hari, saat ini sekitar $ 1.252 per ons.
Analis mengatakan sebuah langkah di
bawah level teknis utama akan melepaskan penjualan karena investor dana
mengurangi posisi panjang yang telah meningkat menjadi yang terbesar
dalam 5,5 bulan.
Investor melihat ke depan untuk hasil
pertemuan dua hari kebijakan Federal Reserve A.S. yang akan diumumkan
pada pukul 2 siang pada hari Rabu dan data ketenagakerjaan yang akan
mengindikasikan kecepatan pertumbuhan ekonomi A.S..
Di logam mulia lainnya, perak spot kehilangan 0,11 persen menjadi $ 16,82 per ons.
Platinum naik 0,10 persen pada level $ 924,10, setelah jatuh ke level terendah empat bulan di $ 923 di sesi sebelumnya.
Palladium menambahkan 0,09 persen
menjadi $ 815,20. Logam yang digunakan di industri otomotif untuk
mengendalikan catalytic converters mendekati level dua tahun, namun
penjualan mobil terlalu lemah untuk menopangnya demikian kata analis.
Analyst Vibiz Research Center
memperkirakan harga emas selanjutnya berpotensi lemah dengan penguatan
bursa saham AS, demikian juga jika obligasi dan dollar AS lanjutkan
kenaikan, akan menekan emas. Harga emas diperkirakan bergerak dalam
kisaran Support 1,254 – $ 1,252, dan jika harga naik akan bergerak dalam
kisaran Resistance $ 1,258 – $ 1,260.
sumber : vibiznews.com
Tidak ada komentar :
Posting Komentar